Blue Diamond Terlangka Senilai US$48 Juta Akan Dilelang di Sotheby's

Blue diamond baru-baru ini dipotong dari bongkahan besar dan dipoles menjadi blue diamond Fancy Vivid. Selain langka, berlian ini diklaim menjadi yang terbesar di pelelangan dan berlian biru Fancy Vivid tanpa cacat internal terbesar yang pernah dinilai oleh Gemological Institute of America (GIA).

Sotheby's adalah pemasok blue diamond, yang telah menawarkan sejumlah blue diamond yang indah sebelumnya. Namun, ini yang paling langka karena sebelumnya belum ada blue diamond yang melebihi 15 karat. Penjualan The De Beers Cullinan Blue tidak diragukan lagi akan menjadi peristiwa paling penting.

Blue diamond ini akan dibawa keliling dunia, mulai dari New York, ke London, Dubai, Singapura, Shanghai, Beijing, Shenzhen, dan Taipei sebelum ditawarkan dalam lelang langsung di Sotheby's Hong Kong Luxury Week .

Patti Wong, Kepala Sotheby's Asia mengatakan, “Blue diamond jenis apa pun jarang ada di pasaran, tetapi ini yang paling langka dari yang langka; tidak ada barang kaliber serupa yang muncul di pelelangan dalam beberapa tahun terakhir,” ujarnya.

Wenhao Yu, Chairman of Jewellery and Watches di Sotheby's Asia menambahkan, De Beers Cullinan Blue berdiri sebagai mahakarya kebanggan yang dikaruniai alam.

"Perpaduan warna langit dan laut, disempurnakan melalui potongan langkah yang berani, khas, dan ahli. Di antara batu paling langka dengan warna yang bisa dibilang paling diinginkan–kuat dan cerah, tetapi pada saat yang sama tenang dan megah–batu ini pasti termasuk di antara keajaiban terbesar dunia alami. Ini benar-benar tak tertahankan, ” katanya.

Berlian itu ditemukan di Tambang Cullinan di Afrika Selatan pada tahun 2021, salah satu dari sedikit tambang yang menyimpan blue diamond langka di dunia. Setelah menemukan bongkahan kasar, De Beers Group bekerja dengan mitranya, Diacore, untuk memotong dan memoles hingga berhasil menghidupkan The De Beers Cullinan Blue.