Hotel Mewah Pertama Louis Vuitton Segera Dibuka
Jakarta, FORTUNE - Rumah mode mewah asal Prancis, Louis Vuitton, berencana membuka hotel mewah pertamanya di lokasi kantor pusat mereka di Paris. Bangunan seluas 3.716 meter persegi ini tidak hanya akan menjadi hotel, tetapi juga akan berfungsi sebagai ruang ritel dan menjadi toko terbesar merek tersebut di dunia.
Rencana ini diumumkan oleh ketua dan CEO Louis Vuitton, Michael Burke, dalam sebuah wawancara dengan Women's Wear Daily (WWD). Kantor pusat Louis Vuitton yang berada di Rue du Pont Neuf berdekatan dengan Gereja Saint Germain l'Auxerrois dari abad ke-13 di arondisemen pertama di Paris.
Melansir Lifestyle Asia, Jumat (21/7), Burke mengatakan, lokasi ini dipilih menjadi hotel pertama LV karena pemandangannya yang spektakuler. Landmark ikonik seperti Menara Eiffel dan Notre-Dame de Paris dapat terlihat jelas. Ia juga tak sabar menjalankan rencana yang lebih ambisius ini.
Selain itu, Burke juga menyatakan bahwa kehadiran rumah mode ini telah berkontribusi dalam mengubah kawasan tersebut dalam waktu 18 bulan.
Perusahaan induk merek tersebut, LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton, menghabiskan hampir US$1 miliar untuk mengakuisisi dan merenovasi La Samaritaine di sekitarnya. LVMH menggambarkan tempat itu sebagai "toko kecantikan terbesar di benua Eropa".
Presiden Prancis Emmanuel Macron, Walikota Paris Anne Hidalgo dan ketua dan CEO LVMH Bernard Arnault menghadiri peresmiannya pada 21 Juni 2021. Lokasi ini memiliki 12 restoran, toko konsep Loulou dan Rivoli, dan sebagainya.
"Tidak ada department store lain yang memiliki hubungan yang begitu menarik dengan dua wajah Paris, satu terlibat dengan vitalitas ekonomi bersejarah dari Les Halles yang baru saja direnovasi dan yang lainnya menghadap ke Seine, menawarkan pemandangan paling indah dari kota terindah di dunia," kata Arnault dalam sebuah pernyataan pada saat itu.
LVMH juga telah meluncurkan hotel Cheval Blanc dan cabang pertama toko kue Italia di Paris, Cova, di lingkungan yang sama.