NEWS

Jokowi Minta Proses Transisi Pandemi Menuju Endemi Berhati-hati

Tidak perlu tergesa-gesa menentukan status endemi.

Jokowi Minta Proses Transisi Pandemi Menuju Endemi Berhati-hatiIlustrasi endemi. (Pixabay/geralt)
26 April 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta prinsip kehati-hatian ditekankan pada proses transisi dari masa pandemi menuju endemi Covid-19. Dalam menentukan status Covid-19 di Indonesia, pemerintah akan melihat perkembangan situasi enam bulan ke depan.

“Saya tidak ingin kayak negara-negara lain langsung buka masker. Ini masih masa transisi, kira-kira enam bulan kita lihat seperti apa, baru nanti silakan kalau di luar ruangan buka masker, kalau di dalam ruangan masih pakai masker,” ujarnya seperti dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet, Selasa (26/4).

Menurutnya, Indonesia harus berkaca pada kejadian lonjakan kasus varian Delta dan Omicron. Alhasil, sikap tergesa-gesa dalam memutuskan kebijakan akan berdampak fatal terhadap perkembangan virus di masyarakat.

Butuh sejumlah tahapan dalam masa transisi ini. Endemi, menurutnya tak berarti pandemi berakhir, namun sebuah sikap masyarakat dalam adaptasi dan hidup berdampingan dengan virus Covid-19. “Kehati-hatian, kewaspadaan itu tetap harus,” kata Jokowi.

Pemerintah sudah memberi pelonggaran

Presiden Jokowi didampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Sirkuit Formula E, Senin (25/4), di Ancol.
Presiden Jokowi didampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Sirkuit Formula E, Senin (25/4), di Ancol. (Dok. BPMI Setpres)

Pemerintah secara bertahap mulai melonggarkan berbagai kebijakan pembatasan kegiatan, dengan melihat pembaruan kasus Covid-19 menjelang masa pandemi Covid-19. 

“Kita yang pertama memang mudik kita perbolehkan karena melihat angka-angka kasus harian sudah sangat rendah dan kasus aktifnya kan sudah di bawah 20 ribu memang rendah. Tetapi, apapun masa transisi yang masih kita harus hati-hati,” ucap Presiden.

Imbauan untuk tidak halal bihalal

Ilustrasi buka puasa bersama. Shutterstock/Zurijeta

Related Topics