Mengenal Beasiswa Indonesia Maju (BIM) yang Diterima Putri Ariani

Jakarta, FORTUNE – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberikan apresiasi pada Putri Ariani, peraih Golden Buzzer di acara America’s Got Talent (AGT) 2023, berupa Beasiswa Indonesia Maju (BIM) untuk melanjutkan pendidikan di The Juilliard School, New York  tahun depan.

Melansir laman resmi Kemdikbud.go.id, Mendikbudristek, Nadiem Makarim, mengatakan pemerintah mengapresiasi semangat Putri dalam meraih mimpinya. “Menurut saya pengalaman Putri sangat menggambarkan konsep Merdeka Belajar. Di mana orang tua mengikuti minat dan bakat dan memberikan kebebasan dalam mengajarkan Putri,” ujarnya dikutip dari lama resminya, Selasa (11/6).

Tak hanya beasiswa,  Kemendikbudristek juga akan mendukung persiapan tes selama proses pendaftaran ke The Julliard School. “Inspirasi Putri untuk negara ini luar biasa. Maka dari itu kami ingin merealisasikan mimpi Putri untuk berkuliah di kampus impian Putri, yang seleksinya sangat ketat,” katanya.

Putri menceritakan perjuangannya dalam menempuh pendidikan dan menekuni talentanya di bidang musik dan tarik suara, sampai akhirnya bisa mendapatkan Golden Buzzer dari Simon Cowell, salah satu juri AGT 2023 yang terkenal keras dan tak mudah luluh oleh peserta. Ia mengaku mendapatkan dukungan penuh dari orang tua dan sekolahnya, SMKN 2 Kasihan Yogyakarta.

“Sekolah Putri mendukung secara penuh, memberikan semua yang terbaik yang mereka bisa berikan. Contohnya, sekolah masih memberikan pelajaran ke Putri secara daring. Guru-guru juga membantu Putri mendeskripsikan gambar dan partitur ke dalam tulisan, sehingga Putri bisa memahaminya dengan sangat baik,” ujarnya. 

Mengutip Kemdikbudristek, Beasiswa Indonesia Maju atau BIM adalah program beasiswa yang diberikan kepada peserta didik/lulusan yang berprestasi pada bidang akademik dan non-akademik. BIM terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan beasiswa non-gelar (non-degree).

Program beasiswa bergelar jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, sedangkan program beasiswa non-gelar, yaitu Program Persiapan S1 Luar Negeri, dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional.

BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri diberikan kepada peserta didik kelas XI Semester 1 tahun ajaran 2022 - 2023 pada jenjang SMA/SMK/MA/sederajat yang berprestasi pada ajang olimpiade/lomba/kompetisi/festival pada bidang:

1. Sains, Riset, Teknologi dan Inovasi,
2. Bidang Seni, Budaya, dan Bahasa,
3. Bidang Olahraga dan Kesehatan Jasmani,
4. Bidang Vokasi dan Kewirausahaan.

BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri diluncurkan untuk mendukung dan mempersiapkan peserta didik berprestasi dalam melanjutkan pendidikan jenjang S1 di Perguruan Tinggi Luar Negeri Tahun Akademik 2024-2025.

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mendaftar BIM:

1. Melakukan pendaftaran di sistem pendaftaran https://bim-pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/
2. Mengisi semua pertanyaan mengenai data diri dan prestasi serta keterampilan yang dimiliki
3. Mengunggah semua persyaratan pendaftaran pada sistem pendaftaran BIM
4. Panitia BIM akan melakukan proses kurasi prestasi untuk prestasi ajang dan non-ajang di luar Puspresnas
5. Panitia BIM akan melakukan seleksi administrasi dan prestasi
6. Pengumuman seleksi administrasi dan prestasi
7. Pendaftar melakukan seleksi substansi dan wawancara
8. Pengumuman seleksi substansi