NEWS

‘Lobi-lobi’ Demi Bahan Bakar Fosil di COP26

Ada 503 pelobi kepentingan demi bahan bakar fosil.

‘Lobi-lobi’ Demi Bahan Bakar Fosil di COP26Presiden Joko Widodo (kedua kiri) menjadi pembicara pada sesi World Leaders Summit on Forest and Land Use di Scotish Event Campus di KTT Perubahan Iklim PBB (COP26). ANTARA FOTO//Biro Pers dan Media Kepresidenan/Lukas.

by Desy Yuliastuti

09 November 2021

Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Glasgow, FORTUNE - Sebanyak 190 negara dan organisasi sepakat untuk segera meninggalkan batubara sebagai bahan bakar dalam pertemuan COP26, Rabu (3/11). Semuanya juga berkomitmen untuk menghentikan pembangkit listrik berbasis batubara dan berhenti membangun pembangkit listrik tenaga uap baru. Namun secara mengejutkan, fakta kontradiktif diungkap Global Witness.

Juru kampanye yang dipimpin oleh Global Witness meninjau daftar peserta KTT perubahan iklim di Glasgow atau COP26 yang dipublikasikan oleh PBB di awal pertemuan ini. 

Global Witness menemukan ada 503 orang yang terkait dengan kepentingan bahan bakar fosil menjadi peserta dalam KTT iklim.

Melobi industri minyak dan gas

Murray Worthy dari Global Witness mengatakan, delegasi ini melobi industri minyak dan gas. "Industri bahan bakar fosil telah menghabiskan waktu puluhan tahun untuk menyangkal dan menunda tindakan nyata terhadap krisis iklim, itulah sebabnya ini menjadi masalah besar," kata Murray dilansir BBC, Selasa (9/11).

Murray menambahkan, pengaruh mereka adalah salah satu alasan terbesar mengapa 25 tahun pembicaraan iklim PBB tidak menghasilkan pengurangan nyata dalam emisi global.

Mengkaji ulang delegasi

Sekitar 40 ribu orang menghadiri COP 26. Brasil memiliki tim perunding resmi terbesar menurut data PBB, dengan 479 delegasi. Inggris, yang menjadi tuan rumah pembicaraan di Glasgow, memiliki 230 delegasi terdaftar.

Jadi, siapa yang dianggap sebagai pelobi bahan bakar fosil?

Global Witness, Corporate Accountability, dan lain-lain yang telah melakukan analisis mendefinisikan pelobi bahan bakar fosil sebagai seseorang yang merupakan bagian dari delegasi asosiasi perdagangan atau anggota kelompok yang mewakili kepentingan perusahaan minyak dan gas. 

Secara keseluruhan, mereka mengidentifikasi 503 orang yang dipekerjakan oleh atau terkait dengan kepentingan ini di pertemuan puncak.

Mereka juga menemukan, bahwa pelobi bahan bakar fosil adalah anggota dari 27 delegasi negara, termasuk Kanada dan Rusia. Lobi bahan bakar fosil di COP26 lebih besar dari total gabungan delapan delegasi dari negara-negara yang paling parah terkena dampak perubahan iklim dalam 20 tahun terakhir.

Lebih dari 100 perusahaan bahan bakar fosil diwakili di COP. Sebanyak 30 asosiasi perdagangan dan organisasi keanggotaan juga hadir. Pelobi bahan bakar fosil mengerdilkan konstituen pribumi resmi UNFCCC sekitar dua banding satu.

Related Topics