Sosok Françoise Bettencourt Meyers, Wanita Terkaya di Dunia 2024
Kekayaan pewaris L'Oreal ini mencapai US$99,5 miliar.
Françoise Bettencourt Meyers/Dok. FRANCOIS GUILLOT/AFPJakarta, FORTUNE - Françoise Bettencourt Meyers kembali berada di posisi teratas sebagai perempuan terkaya di dunia versi Forbes selama empat tahun berturut-turut. Kekayaan perempuan berusia 70 tahun ini, diprediksi mencapai US$$ 99,5 miliar dab bersumber pada hampir 35 persen saham L'Oreal Group yang ia miliki bersama suami dan dua putranya.
Bettencourt Meyers telah menjabat sebagai wakil ketua perusahaan dan menjadi anggota dewan direksi L'Oreal sejak tahun 1997, menurut laporan dari Forbes. Kenaikan harga saham L'Oreal sebesar 20 persen tahun ini telah meningkatkan kekayaannya sebesar US$19 miliar, menjadikannya sebagai perempuan dengan keuntungan terbesar di antara semua miliarder dalam daftar Miliarder Dunia Forbes 2024.
Bettencourt Meyers berada di peringkat di bawah 14 anggota dari geng US$100 miliar dolar, hanya setengah miliar dolar lagi untuk bergabung dengan kelompok elit tersebut.
Pewaris L'Oreal ini lahir di Neuilly-sur-Seine, Prancis, pada 10 Juli 1953. Ia adalah cucu dari Eugene Schueller, yang mendirikan L'Oreal pada tahun 1909--setelah menemukan pewarna rambut yang inovatif. Ayahnya, Andre Bettencourt, menjabat sebagai menteri pada era kepresidenan Charles de Gaulle pada tahun 1960-an dan 1970-an. Bettencourt Meyers menghadiri sekolah Marymount dengan biarawati Anglo-Saxon di Sacre-Cœur, Neuilly, tempat dia diajari untuk tidak terkesan pada apa pun, seperti yang dilaporkan oleh majalah Paris Match.
Namun, Bettencourt Meyers meninggalkan sekolah dan mendapatkan pendidikan di rumah karena orangtuanya khawatir dia akan diculik untuk tebusan. Kehati-hatian ini membuatnya agak tertutup. Selama masa kecilnya, dia bersahabat dengan Francois Mitterrand, teman dekat ayahnya, dan juga Georges Pompidou, yang beberapa kali menjabat sebagai menteri.
Keluarga dan pernikahan
Pada usia 19 tahun, Bettencourt Meyers bertemu dengan Jean Pierre-Meyers, keturunan keluarga bankir Yahudi Prancis yang juga putra seorang manajer di L'Oreal. Meskipun awalnya ia berkencan dengan pewaris besar dalam industri otomotif selama beberapa tahun, orang tuanya memperkenalkannya pada beberapa anak muda dari kalangan atas, termasuk seorang bangsawan yang merupakan putra seorang bankir.
Ketika itu, Bettencourt Meyers sudah memiliki dua hal yang jelas. Pertama, dia tidak akan menerima "pernikahan demi kenyamanan". Kedua, dia sudah jatuh cinta. Namun, Jean Pierre-Meyers bukanlah suami yang diimpikan oleh orangtuanya, terutama karena dia seorang Yahudi dan cucu seorang rabi yang tewas di Auschwitz.
Hal ini membuka luka lama, karena ada dua episode sensitif di masa lalu keluarganya. Pendiri L'Oreal, Eugene Schueller, pernah diselidiki karena dugaan kolaborasi dengan Nazi setelah perang. Sementara itu, Andre Bettencourt pernah menulis artikel antisemit untuk surat kabar di Jerman.
Meskipun 10 tahun berlalu sebelum pernikahan mereka, yang akhirnya diselenggarakan secara tertutup di Tuscany, Fiesole, utara Florence, Italia, keluarga Bettencourt Meyers tidak memiliki pilihan selain menerima.
Pernikahan ini diikuti oleh resepsi mewah di Paris, yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting Prancis. Sejak itu, Jean Pierre menjadi bagian dari keluarga tersebut dan terlibat sepenuhnya dalam perusahaan atas permintaan ayahnya sendiri.
Sebagai informasi, berikut 10 wanita terkaya di dunia versi Forbes pada tahun 2024
- 1. Françoise Bettencourt Meyers dan keluarga US$99,5 miliar (sekitar Rp 1.585 triliun)
- Alice Walton, US$72,8 miliar (sekitar Rp 1.152 triliun)
- Julia Koch dan keluarga, US$64,3 miliar dollar AS (sekitar Rp 1.024 triliun)
- Jacqueline Mars, US$38,5 miliar (sekitar Rp 613 triliun)
- MacKenzie Scott, US$35,6 miliar (sekitar Rp 567 triliun)
- Savitri Jindal dan keluarga, US$33,5 miliar (sekitar Rp 533 triliun)
- Rafaela Aponte-Diamant, US$33,1 miliar (sekitar Rp 527 triliun)
- Miriam Adelson dan keluarga, US$32 miliar (sekitar Rp 509 triliun)
- Gina Rinehart, US$30,8 miliar (sekitar Rp 490 triliun)
- Abigail Johnson, US$29 miliar (sekitar Rp 462 triliun)
