Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Shutterstock/Julio Ricco

Jakarta, FORTUNE - Direktur Eksekutif Prakerja, Denni Puspa Purbasari, mengatakan pendaftaran Kartu Prakerja akan dibuka tiap dua minggu per Juni 2023, atau mulai bulan ini. Kebijakan tersebut bertujuan agar peserta dapat kepastian terkait pembukaan gelombang dan penetapan peserta dengan jadwal yang lebih pasti dan mudah diingat.

Karena itu, para peserta yang telah melakukan registrasi di situs http://prakerja.go.id perlu bersiap untuk ikut pendaftaran gelombang baru tiap dua pekan.

“Dengan dibuka gelombang dan ditetapkan peserta setiap dua mingguan, para peserta yang belum lolos jadi tidak lupa untuk terus ikut gabung secara reguler. Hanya satu klik saja, sudah memastikan agar mereka ikut diperhitungkan dalam penetapan peserta di gelombang berikutnya,” kata Denni dalam konferensi pers Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Rabu (31/5).

Dalam kesempatan tersebut, Deni juga menyampaikan bahwa peserta Program Kartu Prakerja yang berasal dari kelompok perempuan dan kelompok anak muda meningkat signifikan pada periode program 2023.

Persentase kepesertaan perempuan naik menjadi 55 persen dari seluruh peserta dibandingkan dengan periode 2020 hingga 2022 ketika Prakerja menjalankan fungsi bantuan sosial. Sementara untuk perbandingan periode yang sama, kelompok umur 18–25 tahun naik menjadi 30 persen.

“Ini menunjukkan bahwa Prakerja selalu hadir untuk semua angkatan kerja yang mau mengembangkan diri, bekerja maupun tidak bekerja, termasuk perempuan. Hal menggembirakan lain, anak-anak muda Indonesia semakin tinggi minatnya untuk meningkatkan kemampuan melalui pelatihan,” ujarnya.

Kenaikan persentase kepesertaan tersebut merupakan data untuk periode pelaksanaan program yang dimulai sejak Februari hingga Mei 2023. Total jumlah peserta mencapai lebih dari 390.000, yang merupakan peserta Gelombang 48 sampai Gelombang 53. Peserta itu berasal dari 488 kabupaten/kota, dari total 514 kabupaten/kota yang ada di seluruh Indonesia.

Peserta dari pedesaan meningkat

Editorial Team

Tonton lebih seru di