Jakarta, FORTUNE – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berupaya meningkatkan nilai tambah porang melalui penguatan teknologi. Pasalnya, umbi satu ini merupakan komoditas ekspor yang saat ini sangat potensial untuk dikembangkan. Umbi porang mengandung glukomanan yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan berfungsi sebagai bahan baku berbagai macam industri.
“Kami juga akan melakukan pendampingan industri kecil dan menengah (IKM) pengolahan porang, peningkatan teknologi dan kapasitas produksi, pengembangan produk turunan porang melalui pengembangan inovasi IKM, serta promosi melalui pameran, marketplace, link and match,” kata Plt. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Reni Yanita di Jakarta, Minggu (19/9).