Jakarta, FORTUNE - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, dalam percepatan penyaluran crude palm oil (CPO) dan pengendalian minyak goreng, pemerintah tidak akan membuat para petani, pelaku usaha, serta tentunya masyarakat luas dirugikan. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penyeimbangan target dari hulu hingga hilir.
“Kami berkomitmen untuk terus menjaga agar keseimbangan ini memberikan manfaat utamanya bagi masyarakat banyak dan juga para pelaku usaha yang ada. Presiden menegaskan berkali-kali bahwa beliau tidak ingin para petani dirugikan,” kata Luhut dalam keterangannya, Jumat (10/6).
Menurutnya, pemerintah telah memutuskan mengambil langkah strategis demi melakukan percepatan ekspor. Ada beberapa kebijakan percepatan yang ditempuh, seperti menaikkan rasio pengali dalam masa transisi ini yang mulanya tiga kali menjadi lima kali.