Pulang Dari India, Mendag Bawa Pulang Perjanjian Ekspor US$3,2 Miliar

Jakarta, FORTUNE - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, memimpin delegasi misi dagang Indonesia ke New Delhi, India, Senin (22/8). India dipilih sebagai negara kunjungan pertamanya ke luar negeri karena merupakan mitra dagang strategis Indonesia.
"Delegasi misi dagang Indonesia ke India berhasil membukukan potensi ekspor senilai US$3,2 miliar atau sekitar Rp46,98 triliun. Pontensi ekspor ini diperoleh dari penandatanganan 22 kesepakatan kerja sama (MoU) antara pelaku usaha kedua negara," kata Zulkifli dalam keterangannya, Selasa (23/8).
Dalam kunjungannya ke India, Zulkifli membawa 10 pelaku usaha dan eksportir Indonesia, serta asosiasi. Dalam pertemuan tersebut, ditandatangani pula kerja sama dagang yang meliputi minyak kelapa sawit, olein, batu bara, furnitur, perkakas, dan kertas.
Khusus produk kelapa sawit, total komitmen yang menjadi kesepakatan mencapai 2,6 juta ton atau senilai US$3,16 miliar.
Sementara itu, para pelaku usaha yang turut berpartisipasi dalam misi dagang menyatakan, momen penjualan CPO ini sangat tepat mengingat Indonesia saat ini tengah berupaya mengembalikan pasar konsumen India, khususnya dalam memenuhi lonjakan permintaan kebutuhan minyak nabati menjelang Hari Raya Deepavali.