Melirik Asuransi Perjalanan Syariah untuk Wisata Halal

Perusahaan asuransi umum syariah PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) menghadirkan asuransi perjalanan untuk mendukung wisata halal.

Asuransi perjalanan Zurich Syariah menanggung biaya medis hingga Rp150 juta untuk perjalanan domestik. Sementara untuk perjalanan internasional, biaya medis yang ditanggung mencapai hingga Rp2,5 miliar.

Nasabah juga mendapat kemudahan berupa pembayaran klaim secara cashless saat membutuhkan perawatan selama melakukan perjalanan. Para peserta juga mendapat layanan call center Zurich Syariah selama 24 jam setiap hari.

Manfaat utama Asuransi Perjalanan Syariah juga mencakup pembatalan dan perubahan perjalanan, biaya medis, biaya perjalanan, kehilangan bagasi, hingga perlindungan Covid-19.

Presiden Direktur Zurich Syariah, Hilman Simanjuntak mengatakan pihaknya juga menghadirkan layanan digital Direktori Halal Trip yang mendukung wisata halal, baik di dalam maupun luar negeri. 

Direktori Halal Trip ini, Zurich Syariah ingin menghadirkan nilai tambah yang semakin mendukung kemudahan dan kenyamanan wisatawan muslim ketika bepergian. "Akses yang mudah serta kelengkapan direktori yang dapat diakses kapanpun dan dimanapun akan menjadi panduan yang optimal bagi nasabah kami," ujar Hilman dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (27/3). 

Dengan menggandeng marketplace asuransi pintar WePlus, Direktori Halal Trip menyediakan peta dan panduan perjalanan wisatawan muslim, sehingga memberikan kemudahan untuk menemukan restoran halal, lokasi masjid terdekat, rumah sakit, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), hingga layanan kontak darurat.

"Selain panduan peta dan tempat penting, layanan direktori digital ini juga dilengkapi fitur telekonsultasi yang memungkinkan nasabah mendapatkan layanan gratis konsultasi dengan dokter umum bersama dengan KlikDokter," kata Presiden Direktur WePlus Fifi Henirawati Hoo. 

PT Asuransi Umum Mega (Mega Insurance) Unit Syariah bekerja sama dengan Asosiasi Travel Halal Indonesia (ATHIN) dan Halal Trip Konsorsium (HTK) untuk memasarkan produk asuransi perjalanan syariah bagi wisatawan yang melakukan perjalanan wisata, baik dengan skema bundling dalam pembelian paket perjalanan, maupun opsional.

Asosiasi Travel Halal Indonesia (ATHIN) merupakan perkumpulan agen atau biro wisata halal pertama di Indonesia. Adapun, Halal Trip Konsorsium (HTK) merupakan salah satu anggota dari ATHIN yang menjadi pelopor wisata halal di Indonesia.

Chief Of Sharia Mega Insurance Iim Qoimudin mengatakan asuransi perjalanan syariah merupakan mitigasi risiko di dalam perjalanan, di antaranya mengalami keterlambatan transportasi, sakit dan lain-lain. 

Kita tawarkan kepada teman-teman di travel Halal bagaimana tamunya di dalam perjalanan merasa nyaman," katanya, dalam Festival dan Konferensi Wisata Halal 2022 pada 19 Oktober 2022.

Dengan adanya asuransi perjalanan ini, setiap wisatawan yang membeli produk perjalanan wisata halal dan umrah dari travel anggota Asosiasi Travel Halal Indonesia (ATHIN) dan Halal Trip Konsorsium (HTK), bisa mendapatkan asuransi perjalanan Wisata halal dan Umrah dari Mega Insurance Unit Syariah. 

Selain itu, para traveler akan lebih siap menghadapi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti penundaan atau pembatalan penerbangan, kehilangan atau kerusakan bagasi, dan ketidaknyamanan lainnya.

Adira Insurance menawarkan produk ‘Travellin Syariah’, yang merupakan asuransi perjalanan berbasis syariah untuk melindungi pelanggan selama perjalanan Umrah dan Haji.

Travellin Syariah memberikan jaminan perlindungan bagi pengguna yang ingin menunaikan ibadah haji dan umrah. Perlindungan meliputi biaya perawatan medis, keterlambatan bagasi, kehilangan/kerusakan bagasi, evakuasi medis darurat, repatriasi kematian, serta kehilangan barang pribadi dan dokumen perjalanan.

Ada pula perlindungan travel inconvenience, meliputi seperti pembatalan perjalanan, perubahan perjalanan, penundaan perjalanan sampai keterlambatan pemberangkatan. 

Selain dapat digunakan untuk keperluan umrah dan haji, Travellin Syariah juga dapat digunakan oleh pelanggan yang ingin tetap mendapatkan perlindungan saat perjalanan dari berbagai risiko dengan mengedepankan prinsip saling tolong menolong sesama pelanggan dan terbebas dari unsur riba, maisir, dan gharar.