Dukung Usaha Lokal Mendunia, Lazada Hadirkan Fitur LazGoGlobal
Lazada andalkan ekosistem bisnisnya di 6 negara Asean.
E-commerce Lazada. Shutterstock/hilalabdullahJakarta, FORTUNE – Lazada Indonesia menghadirkan fitur LazGoGlobal yang memungkinkan para brand lokal memperluas pasarnya mendunia.
Head of Business Development & Seller Engagement Lazada Indonesia, Fitri Karnadi, mengatakan LazGoGlobal jadi ‘gerbang’ bagi para penjual dan jenama di Lazada yang sudah siap memasarkan produknya ke negara-negara lain di Asia Tenggara. Hal ini didukung teknologi dan jaringan logistik menyeluruh milik Lazada yang ada di enam negara Asia Tenggara–Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, Indonesia, dan Malaysia.
"Lazada selalu berinovasi untuk dapat membantu para brand dan penjual Indonesia mengembangkan bisnis di dalam ekosistem Lazada, baik dari sisi teknologi maupun strategi pemasaran untuk membantu penjual menjangkau target pasarnya," kata Fitri dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Rabu (15/2).
Teknologi mutakhir
Fitri menambahkan bahwa dengan dukungan teknologi mutakhir, Lazada menghadirkan program dan layanan yang bisa membantu para penjual untuk terus berkembang di Lazada. Selain basis pelanggan yang luas, berbagai fitur promosi, serta jaringan logistik menyeluruh, kolaborasi dengan influencer jadi salah satu program Lazada untuk memperkuat brand awareness.
Ia berharap para penjual di Lazada tidak hanya memiliki pasar di Indonesia, tapi juga menjangkau pelanggan Asia Tenggara. “Terus tumbuh tidak hanya di Indonesia, tapi juga di lingkungan ekosistem Lazada yang lebih luas,” ujarnya.
Multi-channel
Riri mengungkapkan, salah satu cara berjualan yang kerap dijalankan oleh para pedagang digital adalah dengan menerapkan strategi multi-channel. Cara ini dinilai ampuh bagi para pedagang digital untuk bisa menjangkau pasar yang lebih luas dengan basis yang berbeda, baik melalui media sosial maupun e-commerce seperti Lazada.
Salah satu toko online yang bekerja sama dengan Lazada adalah Kadaka, yang berjualan fesyen ala Korea Selatan. Toko ini pun dimotori oleh tiga perempuan asal Bandung, Natasha Jovita, Claudia Juliana, dan Jeanice Winata, yang sukses menerapkan strategi multi-channel pada Kadaka.
“Fesyen sangat dipengaruhi oleh tren dan Kadaka mengambil kesempatan dengan segmen yang tepat. Lazada senang dapat membantu mereka menentukan arah bisnis dengan berbagai program dan inovasi yang tersedia di Seller Center bagi penjual di platform kami,” kata Riri.
Dengan memanfaatkan strategi multi-channel–salah satunya melalui Lazada–Kadaka bisa menerapkan strategi pemasaran yang berbeda dan tepat sasaran, yang sesuai dengan karakteristik basis pelanggan yang ada di masing-masing kanal. Hasilnya, peningkatan pun terjadi, mulai dari brand awareness, jangkauan pasar, sampai penjualan.
