Sosok Ini yang Membantu Urusan Elon Musk, Termasuk Akuisisi Twitter

Jakarta, FORTUNE - Elon Musk resmi membeli Twitter, Senin (25/4) waktu setempat. Ia memiliki perusahaan berlogo burung biru itu setelah Twitter menerima kesepakatan tunai bernilai US$44 miliar atau setara Rp634 triliun.

Pertanyaan tentang tim yang mengelola kekayaan Elon Musk muncul setelah orang terkaya di dunia itu membeli Twitter. Tanpa banyak yang mengetahui, Musk mendapat bantuan family office berskala kecil untuk mengelola kekayaannya. Tim kecil ini yang juga membantunya melaksanakan akuisisi terbesar yang pernah dilakukan ole seseorang.

Dilansir dari Reuters, Rabu (27/4), keberadaan family office ini baru terungkap ketika Musk mengungkap informasi mengenai penawaran pembelian Twitter. Dalam keterbukaan informasi ke regulator pekan lalu, Chief Executive Tesla itu menyatakan Twitter bisa menghubungi family office untuk membahas penawaran yang diajukannya.

Namun tidak banyak yang terungkap mengenai kantor keluarga yang berbasis di Austin, Texas yang mengelola aset Musk. Kantor tersebut bernama Excession dan orang yang membantu membangunnya adalah Jared Birchall. Siapakah dia?

Jared Birchall, mantan bankir Morgan Stanley. Birchall merupakan penasihat Musk untuk berbagai hal yang berhubungan dengan Wall Street selama beberapa tahun terakhir.

Birchall juga yang menyewa seorang penyelidik untuk menyelidiki kritikus Musk yang disebut Musk sebagai 'pria pedo" pada tahun 2018, menurut dokumen pengadilan.

Birchall lahir pada tahun 1974. Musk merekrut lulusan Universitas Brigham Young ini dari Morgan Stanley pada tahun 2016 untuk mengelola kantor keluarganya. Birchall juga merupakan kepala eksekutif perusahaan chip otak Musk, Neuralink, direktur di Boring Company yang juga milik Musk, dan anggota dewan di yayasan swasta filantropi Musk.

Dalam catatan pendaftaran bisnis dengan pengawas keuangan Texas dari akun publik juga mencantumkan Birchall sebagai manajer Excession baru-baru ini pada tahun 2021.

Birchall dan Musk tidak menanggapi permintaan komentar. Peran ganda Birchall tidak biasa bagi manajer kantor keluarga. Perannya sudah jelas menggambarkan kepercayaan Musk kepadanya, kata Raphael Amit, seorang profesor manajemen di Wharton School.

"Begitu Anda menunjuk seseorang untuk menjalankan kantor keluarga, itu berarti Anda memercayainya. Dan Elon ingin mengaturnya dengan cara yang memungkinkan dia (Birchall) mengontrol secara maksimal," ujarnya.

Morgan Stanley memimpin paket pembiayaan untuk tawaran Musk untuk Twitter dan menasihati Musk tentang kesepakatan yang kini berhasil diraih. Namun, itu jadi buah dari hubungan yang telah dibangun dan didukung oleh Birchall beberapa tahun sebelumnya.

Birchall memulai karirnya bekerja di Goldman Sachs Group Inc GS.N di New York pada tahun 1999 sebagai analis keuangan, menurut profil LinkedIn-nya. Sebelum direkrut Musk, dia pernah bergabung dengan Merrill Lynch di Los Angeles selama sekitar satu dekade sebagai manajer kekayaan.