BUSINESS

Antam Gandeng Produsen Prekursor Tesla dan LG Garap Hilir Nikel

CNGR merupakan produsen prekursor untuk Tesla dan lainnya.

Antam Gandeng Produsen Prekursor Tesla dan LG Garap Hilir NikelDok. Istimewa

by Eko Wahyudi

09 August 2022

Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Perusahaan asal Cina, CNGR Co., Ltd. dan PT Aneka Tambang Tbk menandatangani Perjanjian Pendahuluan (Heads of Agreement) untuk pembangunan dan pengembangan proyek kawasan industri bersama.

Kerja sama ini akan mengadopsi teknologi terbaru pembangunan lini produksi nikel yang berkomitmen pada pengurangan karbon dan green development.

“Terkait proyek hilirisasi nikel, ANTAM saat ini fokus mengembangkan bisnis EV Battery Ecosystem. Kami sangat mengapresiasi niat CNGR untuk bekerja sama dalam pengembangan fasilitas produksi hilir nikel,” kata Presiden Direktur Antam, Nico Kanter, dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (9/8).

CNGR adalah perusahaan produsen bahan prekursor katoda terbesar yang produknya telah memasuki 500 rantai pasokan kelas atas dunia dengan Tesla, Samsung, CATL, LG, dan Panasonic sebagai klien utama.

Produk utama CNGR banyak digunakan di berbagai domain 3C, bidang daya energi, dan bidang penyimpanan energi. Keunggulan CNGR dalam R&D, manufaktur, konstruksi rekayasa dan keunggulan ANTM di pertambangan, integrasi sumber daya dan operasi merupakan keunggulan yang saling melengkapi.

Penandatanganan kerja sama dilakukan Nico Kanter bersama Chairman dan President CNGR Co., Ltd. Deng Weiming, Vice President CNGR International Headquarter Fu Peiwen, Vice President CNGR International Headquarter Dani Widjaja, dan pimpinan perusahaan lainnya.

Kedua perusahaan akan menggunakan keunggulan teknologi dan sumber daya untuk meningkatkan cost competitiveness, mengembangkan dan membangun Kawasan Industri dengan menggunakan OESBF (oxygen-enriched side-blown furnace) untuk memproses bijih nikel laterit.

Bangun pabrik bahan baku baterai

Sesuai kesepakatan, kedua belah pihak akan menggunakan keunggulan teknologi dan sumber daya untuk meningkatkan cost competitiveness, mengembangkan dan membangun Kawasan Industri dengan menggunakan OESBF (oxygen-enriched side-blown furnace) untuk memmroses bijih nikel laterit.

Lini produksi pertambangan dan peleburan direncanakan untuk mencapai kapasitas tahunan total 80.000 ton nickel matte, yang akan menghasilkan bahan baku baterai untuk kendaraan listrik. Proyek ini akan memaksimalkan dan memfasilitasi promosi penerapan energi hijau untuk mengurangi emisi karbon.

Terbuka dengan kerja sama lainnya

Chairman dan President CNGR Co., Ltd, Deng Weiming mengatakan bahwa Antam adalah BUMN dengan sejarah panjang. Antam memiliki integrasi bisnis vertikal dalam bidang pertambangan dan logam yang terdiversifikasi, dengan orientasi ekspor sebagai bisnis utamanya.

“Antam selalu berkomitmen untuk menyediakan produk berkualitas tinggi, untuk diakui sebagai praktik industri terbaik dan kinerja operasional yang kompetitif untuk memaksimalkan nilai, dengan fokus pada keberlanjutan, keselamatan kerja dan perlindungan lingkungan dalam bisnis mereka. Kerja sama antara kedua belah pihak ini didasarkan pada kesamaan misi dan visi kedua belah pihak,” ujarnya.

Selain itu, kedua belah pihak juga sepakat akan menjadikan kerja sama ini sebagai peluang untuk lebih memperluas bidang kerja sama, meningkatkan kedalaman kerja sama antara kedua pihak, memberikan solusi yang kompetitif dan sistematis untuk pengembangan industri energi baru global.

Selain itu, kerja sama ini akan memberikan kontribusi berkelanjutan pada pembangunan hijau dan rendah karbon global.