Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Apartemen Marigold dan Botanic Park di Kawasan Navapark BSD City/Dok Sinarmas Land

Intinya sih...

  • BSDE mencatatkan kinerja prapenjualan sebesar Rp5,08 triliun sepanjang semester I 2025, mencakup 51% dari target tahunan Rp10 triliun.

  • Pertumbuhan BSDE pada kuartal II 2025 didukung oleh penjualan segmen hunian dan komersial di berbagai proyek township BSDE.

  • Kinerja solid pada paruh pertama 2025 membuat perseroan optimistis mampu mengejar target tahunan, didukung oleh kebijakan moneter terbaru dari Bank Indonesia.

Jakarta, FORTUNE - Emiten properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), entitas usaha Sinar Mas Land, mencatatkan kinerja prapenjualan sebesar Rp5,08 triliun sepanjang semester I 2025. Capaian ini mencakup 51 persen dari target prapenjualan tahunan yang ditetapkan sepanjang tahun ini sebesar Rp10 triliun.

Adapun, prapenjualan yang dicatat BSDE pada semester I ini tumbuh 5 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4,84 triliun.

Direktur BSDE. Hermawan Wijaya, mengatakan, kenaikan ini mencerminkan daya serap pasar yang tetap terjaga di tengah dinamika sektor properti nasional. Tingginya minat konsumen terhadap produk-produk BSDE merupakan hasil dari komitmen perusahaan dalam menawarkan properti yang berkualitas dengan potensi yield menarik.

“Lokasi strategis, keamanan, kenyamanan dan nilai investasi jangka panjang menjadikan proyek-proyek kami pilihan utama. Kepercayaan konsumen terus tumbuh berkat konsistensi kami dalam meluncurkan proyek unggulan,” kata Hermawan dikutip dari keterangan resmi, Jumat (25/7).

Kontribusi penjualan properti

Hermawan mengatakan, pertumbuhan BSDE pada kuartal II 2025, sebagian besar ditopang oleh penjualan dari segmen hunian dan komersial di berbagai proyek township BSDE.

Segmen hunian menyumbang Rp2,19 triliun atau 43 persen dari total prapenjualan dengan proyek-proyek properti perseroan seperti Nava Park, Hiera, Armont Residence, Eonna dan Terravia di BSD City, serta Kaia Yara dan Vicente Klasika di Grand Wisata Bekasi dan Richmond di Kota Wisata Cibubur.

Sementara itu, segmen komersial mencatat kontribusi sebesar Rp2,27 triliun (45 persen dari total prapenjualan), yang terdiri dari penjualan ruko sebesar Rp1,26 triliun melalui peluncuran produk seperti Asterra Business Park, Nava Park Business Suites dan Xlane Community Complex di BSD City. Kemudian, penjualan kavling komersial sebesar Rp752 miliar.

Sedangkan penjualan unit apartemen sebesar Rp255 miliar dari proyek The Elements, Southgate, Aerium (Jakarta), serta Akasa dan Upper West (BSD City).

Secara geografis, proyek-proyek di BSD City berkontribusi paling besar hingga 62 persen dari total prapenjualan semester yang diikuti oleh kontributor lainnya antara lain Nava Park (13 perse) dan Hiera (4 persen), proyek Grand Wisata Bekasi (11 persen) dan Kota Wisata Cibubur (4 persen).

Prospek penjualan

Dukungan Kebijakan Moneter Kinerja solid pada paruh pertama 2025, perseroan optimistis mampu mengejar target tahunan. Momentum positif ini semakin diperkuat oleh kebijakan moneter terbaru dari Bank Indonesia. Pada Rapat Dewan Gubernur BI (15–16 Juli 2025), suku bunga acuan BI-Rate diturunkan sebesar 25 bps menjadi 5,25 persen, disertai dengan penyesuaian suku bunga Deposit Facility ke 4,50% dan Lending Facility ke 6,00 persen.

Penurunan ini ditempuh seiring dengan ekspektasi inflasi yang stabil dan dorongan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Kebijakan ini membuka ruang bagi sektor properti untuk memperoleh pembiayaan yang lebih kompetitif, sekaligus mendorong peningkatan minat beli masyarakat terhadap produk-produk properti primer, terutama di segmen hunian.

“Kinerja Semester I menjadi dasar yang kuat bagi BSDE dalam mencapai target akhir tahun. Kami optimistis, penurunan BI-Rate akan berdampak langsung pada suku bunga KPR dan mendorong permintaan properti. Optimisme kami diperkuat oleh portofolio proyek kami yang tersebar di lokasi strategis dan tren makroekonomi yang mendukung,” ujar Hermawan.

Editorial Team

EditorEkarina .