FINANCE

Visa: Transaksi Contactless Makin Populer di Indonesia 

Visa telah sebar 400 ribu terminal POS contactless

Visa: Transaksi Contactless Makin Populer di Indonesia Ilustrasi Kartu Visa/ Shutter Stock Babyblade
29 March 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Visa Inc sebagai perusahaan teknologi pembayaran global mencatat, pembayaran contactless semakin populer di Indonesia. 

Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia (Visa Indonesia) Riko Abdurrahman mengatakan, satu dari tiga konsumen Indonesia telah menggunakan kartu contactless Visa. 

Selain itu, berdasarkan studi Consumer Payment Attitudes terbaru dari Visa, sebesar 70 persen diantaranya telah menggunakan pembayaran contactless dengan frekuensi yang lebih sering sejak awal pandemi. 

“Pandemi telah meningkatkan kesadaran konsumen akan pentingnya kesehatan dan keselamatan, yang mendorong mereka mencari cara-cara baru untuk memastikan pengalaman minim sentuhan dalam beraktivitas," kata Rico dalam diskusi virtual di Jakarta, Selasa (29/3).

Visa telah sebar 400 ribu terminal POS contactless

Dalam mengantisipasi tren tersebut, Visa pun telah mempunyai produk kartu debit hingga kredit yang memiliki fitur "Tap to pay". Sehingga nasabah bisa bertransaksi dengan nyaman tanpa bersentuhan. 

Tak hanya itu, Visa juga telah menyebar terminal point of sale (POS) atau sejenis EDC di merchant sebanyak 400 ribu unit POS di Indonesia. 

"Kita punya sekitar 1,4 juta (POS) dan 400 ribu sudah bisa terima (pembayaran) contactless," kata Rico. 

78% Gen Y dan milenial tertarik gunakan contactless

Studi tahunan yang menyoroti bertumbuhnya konsumen yang melek digital di Asia Tenggara ini juga menunjukkan, konsumen Indonesia tertarik melakukan pembayaran menggunakan kartu contactless yang didominasi oleh segmen affluent sebesar 80 persen. Sedangkan dari Gen Y atau milenial sekitar 78 persen. 

Menurut laporan tersebut, alasan utama memilih pembayaran contactless adalah karena bebas repot, mudah digunakan, inovatif, dan higienis, sejalan dengan berkurangnya konsumen membawa uang tunai. 

Related Topics