Dampak Melemahnya Pasar, Sephora Pangkas 120 Pekerjaan di Cina

Jakarta, FORTUNE - Sephora, salah satu merek andalan milik LVMH, telah mengumumkan pemangkasan tenaga kerjanya di Cina. Melansir Financial Times, ada sekitar 120 posisi yang dipangkas di kantor pusat mereka di Cina atau mencakup kurang dari 3 persen dari total 4.000 karyawan. Langkah ini diambil Sephora untuk menyederhanakan struktur organisasi demi memastikan pertumbuhan jangka panjang perusahaan.
Sejatinya keputusan ini mencerminkan tekanan yang dialami Sephora di tengah persaingan ketat dan penurunan daya beli konsumen di negara tersebut. Industri kecantikan sendiri mengalami tantangan yang semakin besar karena persaingan yang semakin kompetitif dan pengaruh situasi ekonomi global.
Dalam pernyataannya, Sephora menyatakan bahwa pemangkasan ini merupakan respons terhadap tantangan pasar yang semakin sulit. "Untuk menjamin pertumbuhan berkelanjutan kami di masa depan di Cina, kami perlu menyederhanakan struktur organisasi kami di kntor pusat agar memiliki kemampuan yang tepat untuk bertahan dalam jangka panjang," ujar pihak Sephora.
Perusahaan juga memastikan bahwa karyawan yang terdampak akan menerima paket pesangon, kompensasi, dan dukungan karier.