Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Dok. Shutterstock/Ktasimar

Intinya sih...

  • Nilai transaksi surat utang melalui SPPA naik 179,2% YoY menjadi Rp124,4 triliun pada Januari-Juli 2024.
  • Transaksi bilateral RFO menyumbang 76,7%, order book dan RFQ 23,3%. BEI targetkan layanan repo surat utang diluncurkan akhir 2024.
  • Penyempurnaan SPPA dan forum komunikasi diharapkan meningkatkan likuiditas dan efisiensi perdagangan EBUS Indonesia.

Jakarta, FORTUNE - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan nilai transaksi surat utang melalui Sistem Penyelenggara Pasar Alternatif (SPPA) melejit 179,2 persen (YoY) sepanjang Januari–Juli 2024.

Adapun, nilai transaksi pada periode itu berjumlah Rp124,4 triliun. Transaksi bilateral lewat mekanisme request for order (RFO) berkontribusi 76,7 persen, sedangkan mekanisme order book dan request for quotation (RFQ) menyumbang sebesar 23,3 persen.

Editorial Team

Tonton lebih seru di