Jakarta, FORTUNE – Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar mengatakan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) RI akan terus berusaha melobi Kerajaan Arab Saudi lewat Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F. Al-Rabiah agar jemaah haji Indonesia mendapatkan tambahan kuota petugas.
“Kita terus mengupayakan untuk mendapatkan tambahan kuota petugas agar jumlahnya lebih memadai untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada jemaah haji Indonesia,” ujar Nasaruddin dalam keterangannya, dikutip Senin (13/1).
Untuk diketahui, sampai saat ini Indonesia telah memperoleh kuota petugas haji sebanyak 2.210 atau 1 persen dari kuota jemaah. Adapun kuota jemaah haji Indonesia untuk tahun 1446 H/2025 M sebanyak 221 ribu orang. Hal ini telah disetujui bersama oleh Pemerintah RI dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi kemarin, Minggu (12/1) lewat kesepakatan perhajian (MoU) untuk musim haji tahun ini.
Dalam salah satu klausul MoU disebutkan bahwa Kementerian Haji dan Umrah memiliki hak untuk mengurangi atau menaikkan persentase petugas sesuai kebutuhan. Hal itu akan diperbaharui sesudah selesai tahapan kontrak layanan sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
Selain itu, MoU tersebut pun mengatur soal masalah keamanan. Oleh karena itu, seluruh jemaah haji Indonesia diminta mematuhi dan menaati peraturan Kerajaan Arab Saudi termasuk terkait pergerakan saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.