NEWS

Banjir Jakarta Hari Ini: 104 RT Terendam, 274 Orang Mengungsi

Titik banjir per pukul 16:37 berkurang menjadi 84 RT.

Banjir Jakarta Hari Ini: 104 RT Terendam, 274 Orang MengungsiIlustrasi banjir di Jakarta. (Shutterstock/Dani Daniar)
27 February 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Hujan lebat yang mengguyur Jakarta dan hulunya di Depok serta Bogor dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir pada sejumlah titik. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan banjir hari ini (27/2) sempat meluas dari dari 82 rukun tetangga (RT) pada pukul 08:00 WIB menjadi 104 RT per pukul 13.00 WIB.

"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Moh Insaf, dalam keterangan resminya.

Meski demikian, berdasarkan data Monitoring Banjir di situs web BPBD DKI Jakarta—yang dimutakhirkan pada 16:37 WIB—jumlah RT yang mengalami banjir kembali berkurang menjadi 84.

Lokasi banjir paling banyak terjadi di Jakarta Timur (44 RT), lalu disusul Jakarta Barat (27 RT), dan Jakarta Selatan (13 RT). Ketinggian air antara 20–180 sentimeter. 

Banjir terparah, dengan ketinggian air hingga 180 sentimeter, terjadi di RT 005, RW 007, Kelurahan Bidara Cina, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Selanjutnya, banjir dengan ketinggian 170 sentimeter terjadi di RT 004, RW 003, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.

274 Orang Mengungsi

Insaf mengungkapkan 274 orang mengungsi sementara hingga hari ini. "Ada 130 Kepala Keluarga (KK) di Jakarta Barat dan Jakarta Timur," ujarnya.

Di kedua kotamadya tersebut, warga ada yang mengungsi di Masjid Jami Al Fudhala, Musala At Taubah, Masjid Al Hidayah, dan Musala Nurul Muslimin Jakarta Barat dengan total 244 jiwa. Di Jakarta Timur, total tujuh pengungsi berada di SDN Kampung Melayu 01 Pagi. 

Menurut BMKG, hasil pengukuran intensitas hujan lebat yang terjadi di sekitar Sunter Hulu mencapai 105 milimeter (mm), Stasiun Iklim Banten mencapai 105 mm, Pompa Arcadia 100 mm, serta intensitas lebat 50-100 mm per hari di wilayah DKI Jakarta. 

Tingginya curah hujan menyebabkan kenaikan status sejumlah pintu air: Pintu Air Manggarai menjadi Siaga Tiga atau Waspada; Bendung Katulampa, Pintu Air Karet, dan Pintu Air Pasar Ikan juga waspada; sementara Pos Angke Hulu dan Sunter Hulu dalam kondisi Siaga Dua atau Siaga. 

 

Related Topics