Jakarta, FORTUNE – Indonesia dan Korea Selatan akan memperkuat kerja sama di berbagai bidang, mulai dari kesehatan, transformasi digital, keuangan digital hingga kerja sama dalam mengatasi disrupsi pada rantai pasok global.
Hal itu diungkapkan Presiden Joko Widodo saat bertemu Ketua Majelis Nasional Republik Korea, Park Byeong Seug di Bali, Minggu (20/3).
Jokowi menyampaikan, salah satu komitmen investasi Korea Selatan yang sudah berjalan adalah industri mobil listrik dan ekosistemnya.
“Minggu ini saya menghadiri peluncuran mobil listrik Hyundai IONIQ 5, menandai dimulainya produksi mobil listrik di Indonesia. Sementara mobil listrik Hyundai lainnya Genesis G80 akan menjadi mobil resmi KTT G20 sebagai showcase kerja sama RI-Korsel,” ujarnya.
Ia pun berterima kasih atas dukungan Korea Selatan pada presidensi Indonesia di forum G20.
“Sehingga forum Parlemen-20 (P-20) juga dapat memberikan dukungan terhadap tiga prioritas presidensi Indonesia, yaitu arsitektur kesehatan dunia, transisi energi, dan transformasi digital,” ucapnya.