Jakarta, FORTUNE – Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku adisasmito, meluruskan berbagai kabar keliru terkait pandemi dan mudik Lebaran 2022.
Isu pertama, ia menegaskan Indonesia masih berada dalam status pandemi. “Pemerintah masih tetap akan memantau kasus Covid-19 ke depannya dan keputusan ini disertai dengan pertimbangan para ahli di bidangnya,” kata Wiku dalam konferensi pers penanganan Covid-19, Rabu (27/4).
Isu kedua, terkait penyalahgunaan data pribadi di aplikasi PeduliLindungi dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dia pun megatakan hal tersebut tidak benar. “Input data pribadi disertai dengan persetujuan pemiliki informasi terlebih dahulu, dan data ini telah disimpan dan terjaga dengan baik di pusat data nasional Kementerian Kominfo, dan diawasi oleh Badan Siber dan Sandi negara (BSSN),” katanya.
Selanjutnya, Wiku menyampaikan bahwa seluruh vaksin yang tersebar di Indonesia saat ini masih bisa digunakan, bahkan hal ini berdasarkan pada fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Menurutnya, kini penggunaan vaksinasi untuk umat muslim akan digantikan sepenuhnya dengan vaksin yang sudah mendasapt sertifikasi halal. Informasi ini disampaikan sebagai bantahan atas kabar keliru tentang penggunaan vaksinasi yang tidak halal di masyarakat.