Pelawak Senior Srimulat Tarzan Kena Denda PLN Rp90 Juta

Jakarta, FORTUNE - Pelawak senior grup Srimulat, Tarzan, sempat mengeluhkan denda yang dialamatkan PLN kepada keluarganya yang mencapai Rp90 juta. Ini terjadi ketika pihak PLN melakukan pengecekan meteran atau penertiban pemakaian tenaga listrik (P2TL) pada Februari 2023.
Dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter Maman Suherman @maman1965, Tarzan mengatakan denda dialamatkan kepada keluarganya lantaran memindahkan meteran listrik tanpa izin. Itu terjadi ketika pada 2007 Tarzan merenovasi rumah yang baru dibelinya di kawasan Pinang Ranti, Jakarta Timur.
Namun 15 tahun kemudian setelah renovasi tersebut, ia menerima surat dari PLN berisi denda yang harus dibayar. "Februari kemarin tanggal 6 tahun 2023. PLN dan petugasnya datang ke rumah itu. Langsung mau diblokir. Alasannya karena alamat tidak sesuai. Kesalahan pelanggan. Dendanya Rp90 juta," jelasnya.
Tarzan menyatakan keberatannya dan mendatangi kantor PLN. Akhirnya ia mendapatkan keringanan atas denda tersebut menjadi Rp72 juta. "Tapi harus pasang baru lagi. Terpaksa saya bayar. Padahal dua tahun tak dapat job," kelakarnya.
Meski demikian, dalam unggahan video selanjutnya hari ini (7/3) Tarzan di kantor UP3 PLN Kramat Jati menyampaikan pemaklumannya. Menurutnya hal tersebut merupakan bentuk kepedulian perusahaan setrum negara terhadap pelanggan.
"PLN itu sebetulnya peduli dengan pelanggannya dengan melakukan pengecekan atau disebut P2TL. Kadang kan ada juga masyarakat yang suka iseng ngotak-atik sendiri meteran di rumahnya. Ternyata itu sangat berbahaya sekali karena tidak tahu arus listrik yang masuk rumah itu berapa. Bisa jadi berbahaya kalau arus listriknya tidak turun," ujarnya dalam video tersebut.
Ia juga menyampaikan dengan adanya denda dari perusahaan, ia menjadi lebih sadar akan pentingnya berkoordinasi dengan petugas jika ingin melakukan pemindahan alat meteran ketika renovasi rumah.
"Kemarin saya sudah menemui dan menyampaikan keberatan kepada dirjen ketenagalistrikan ESDM, dan memang ya kerjaan seperti itu dan sudah dijelaskan juga sama tim keberatan tentang keberatannya saya dan tim menerima dan memang sudah dilakukan pembayaran. Pembelajaran adalah kalau kita mau jual beli atau sewa rumah sebaiknya dicek dulu meteran listriknya," katanya.