Ini Daftar Bank Syariah di Indonesia, Apa Saja?

Dalam daftar bank syariah di Indonesia, Bank Syariah Indonesia (BSI) termasuk yang terbesar dengan kantor cabang dan nasabah yang tersebar di berbagai wilayah. 

BSI merupakan perbankan yang terbentuk dari hasil penggabungan dari tiga bank syariah milik badan usaha milik negara (BUMN), yaitu Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah, dan Bank BRI Syariah pada 2021.

Sebagai perbankan, BSI menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan syariah, mulai dari tabungan, pembiayaan, dan investasi.

Berdasarkan Laporan Tahunan 2024, BSI sukses mencatatkan total aset sebesar Rp408,61 triliun yang meningkat 15,55 persen YoY dari tahun 2023.

Berdiri tahun 1991, Bank Muamalat Indonesia dikenal sebagai pionir bank syariah di Indonesia. Dari sejarahnya, bank umum ini dikenal sebagai bank pertama yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah.

Memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman, Bank Muamalat Indonesia konsisten memberikan layanan perbankan sesuai prinsip Islam. Lewat produk inovatifnya, bank ini telah melayani jutaan nasabah di berbagai wilayah Indonesia.

Tidak heran, Bank Muamalat Indonesia dapat dikatakan sebagai salah satu pemain utama dalam industri perbankan syariah tanah air.

Bank Tabungan Pensiun Nasional Syariah (BTPN Syariah) merupakan anak usaha dari PT Bank BTPN Tbk yang bergerak di perbankan syariah.

Dalam menjalankan bisnisnya, BTPN Syariah fokus pada pemberdayaan masyarakat inklusi dengan menargetkan segmen keluarga prasejahtera produktif.

Mengusung pendekatan inklusif dan humanis, BTPN Syariah menerapkan model bisnis syariah dengan menekan pada prinsip keadilan, transparansi, dan pemberdayaan ekonomi.

Selain menyediakan layanan bank konvensional, Bank Central Asia (BCA) melayani layanan syariah lewat BCA Syariah. Sejak 2010, bank umum tersebut aktif memenuhi kebutuhan 

Sama seperti bank syariah di Indonesia lainnya, BCA Syariah memadukan prinsip syariah dengan teknologi dan keandalan layanan BCA. 

Mereka menawarkan berbagai macam produk dan layanan, mulai dari simpanan, pembiayaan, hingga layanan digital bagi nasabahnya.

Bagian dari grup Mega Corpora, Bank Mega Syariah termasuk ke dalam daftar bank syariah di Indonesia yang telah melayani nasabah dari berbagai daerah.

Bank umum ini menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan sesuai dengan prinsip syariah, mulai dari pembiayaan, simpanan, dan layanan perbankan elektronik.

Di awal 2025, Bank Mega Syariah sukses menutup tahun buku 2024 dengan mencatatkan pertumbuhan laba sebesar 6.06 persen secara tahunan, yakni meningkat menjadi Rp253,19 miliar.

KB Bank Syariah merupakan bank umum syariah dan termasuk ke dalam bagian dari KB Bank, yang sebelumnya dikenal sebagai Bank Syariah Bukopin.

Dengan berpegang pada nilai-nilai syariah, lembaga keuangan ini menerapkan sistem bunga dan memakai akad-akad seperti bagi hasil dan lainnya.

Selain tabungan dan deposito, KB Bank Syariah juga menawarkan pembiayaan kepemilikan rumah yang cukup populer.

Sedikit berbeda dengan bank syariah lainnya, Bank Aceh Syariah merupakan bank umum yang beroperasi di Aceh. Sebelum menjadi bank syariah, bank ini dulunya dikenal sebagai Bank Pembangunan Daerah Aceh (BPD Aceh) atau Bank Aceh.

Pemerintahan Provinsi Aceh menjadi sebagai pemegang saham pengendali dan pemerintah kabupaten di wilayah Aceh.

Termasuk daftar bank syariah di Indonesia, Bank Aceh Syariah fokus pada menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah secara total dan konsisten.

Mulai beroperasi pada tahun 2009, Bank Panin Dubai Syariah merupakan kegiatan usaha bidang perbankan yang menerapkan prinsip bagi hasil berdasarkan syariat Islam.

Bagian dari Bank Panin, ada berbagai produk dan layanan perbankan yang dijalankan dengan menekankan pada prinsip syariah seperti tabungan dan pembiayaan.

Daftar bank syariah di Indonesia berikutnya adalah Bank Aladin Syariah yang sebelumnya dikenal sebagai Bank Net Syariah Indonesia.

Resmi berdiri pada tahun 2022, Bank Aladin Syariah mengusung prinsip syariah dalam mengatur keuangannya. Selain itu, mereka juga menekankan pada keamanan dan kenyaman dalam melayani nasabah.

Adapun produknya seperti pembiayaan, pendanaan, dan layanan perbankan lainnya.

Bank Jabar Banten (BJB) Syariah menjadi penutup dalam daftar bank syariah di Indonesia ini. Dibentuk pertama kali sebagai unit usaha BPD Jawa Barat dan Banten, lembaga ini memutuskan untuk berdiri menjadi Bank Jabar Banten Syariah.

Seiring berjalannya waktu, BJB Syariah telah berkembang pesat. Hingga saat ini, ada sebanyak 11 kantor cabang dan 63 kantor cabang pembangtu.

Baru-baru ini, OJK menargetkan sebanyak 3-5 bank syariah hasil konsolidasi akan terbentuk dalam jangka menengah yang bisa bersaing dengan BSI.

“Target jangka menengahnya adalah terciptanya setidaknya 3 hingga 5 bank syariah dengan skala bisnis yang sebanding dengan Bank Syariah Indonesia (BSI),” ungkap Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, dikutip dari Antara News, Senin (16/6).

Langkah tersebut diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan sektor perbankan syariah nasional, ekspansi usaha, dan mendorong pangsa pasar syariah minimal 10 persen.

Itu dia daftar bank syariah di Indonesia yang telah memiliki nasabah yang tersebar di berbagai wilayah. Semoga bermanfaat!