Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Prabowo Bocorkan Fokus Investasi Danantara, Ada 9 Sektor!

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Intinya sih...
  • Prabowo resmi membentuk Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, dengan total aset lebih dari 900 miliar dolar AS atau Rp14.658 triliun.
  • BPI Danantara akan menginvestasikan 20 miliar dolar AS pada kurang lebih 20 proyek strategis, termasuk hilirisasi nikel, bauksit, AI, kilang minyak, dan EBT.
  • Tujuan pembentukan Danantara adalah untuk mengoptimalkan BUMN dan meningkatkan pertumbuhan jangka panjang serta kemandirian bangsa Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto resmi membentuk Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (24/2).

"Peluncuran Danantara hari ini memiliki arti penting karena Danantara bukan sekadar badan pengelolaan investasi. Tapi jadi instrumen pembangunan nasional," ujar Prabowo saat peluncuran Danantara.

Prabowo menuturkan, BPI Danantara akan mengelola total aset lebih dari 900 miliar dolar Amerika Serikat atau setara Rp14.658 triliun dalam bentuk asset under management (AUM). Nilai aset ini akan menjadi salah satu dana kekayaan atau sovereign wealth fund negara terbesar di dunia.

Prabowo juga menilai dalam pidatonya bahwa Danantara akan menjadi solusi strategis dan efisien dalam mengoptimalkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Adapun, dividen perusahaan pelat merah akan diinvestasikan ke industri yang mendorong pertumbuhan jangka panjang.

“Kita ingin melihat lebih banyak BUMN Indonesia masuk dalam daftar Global Fortune 500,” kata Prabowo.

Sektor-sektor investasi Danantara

Ilustrasi BPI Danantara (danantara.id)

Prabowo membeberkan, gelombang pertama investasi BPI Danantara senilai 20 miliar dolar AS akan berfokus pada sekitar 20 proyek strategis. Proyek-proyek tersebut akan mencakup berbagai sektor.

Daftar sektor-sektor yang akan menjadi fokus investasi Danantara meliputi hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, pembangunan pusat data artificial intelligence (AI), kilang minyak, pabrik petrokimia, produksi pangan dan protein, akuakultur, serta Energi Baru dan Terbarukan (EBT).

“Inilah sektor-sektor yang akan menentukan masa depan kita, ketahanan kita dan kemandirian bangsa kita,” ujar Prabowo.

Lebih lanjut, pembentukan Danantara disebutkan akan menjadi era baru dari BUMN. Harapannya BUMN bukan hanya dipandang sebagai entitas bisnis, tetapi sebagai aset nasional yang menjadi agen pembangunan. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogama Wisnu Oktyandito
EditorYogama Wisnu Oktyandito
Follow Us