Siasat Wardah Tidak Ikut-Ikut Tren Fast Beauty

Jakarta, FORTUNE - Di tengah maraknya tren fast beauty pada industri kecantikan Indonesia, Wardah justru memilih jalur berbeda.
Merek lokal yang telah eksis sejak 1995 ini menolak terjebak dalam perlombaan meluncurkan produk secara cepat hanya demi mengikuti arus pasar. Bagi Wardah, inovasi bukan soal kecepatan, melainkan relevansi, riset mendalam, dan kualitas yang berkelanjutan.
Alif Kartika, Global Group Head Brand Development Wardah, menyatakan konsumen terus berubah. Misalnya, dulu konsumen boleh saja merasa cukup hanya dengan sabun pencuci muka. Kini, dengan banyaknya informasi dan pengetahuan yang mudah didapat, konsumen merasa perlu beberapa produk kecantikan lain untuk menunjang perawatan wajahnya.
"Jadi, [konsumen] semakin teredukasi, semakin tinggi aspirasinya. Makanya mereka butuh untuk sampai ke situ, enggak cukup satu produk. Itu dilihat sebagai peluang," kata Alif kepada Fortune Indonesia.
Maka dari itu, muncullah produk-produk baru yang terkesan banyak. Padahal, fenomena ini menjawab permintaan dan kebutuhan konsumen terhadap produk kecantikan.
Selain itu, perkembangan era digital terutama melalui media sosial juga menjadi faktor terhadap tren fast beauty. Sebab media sosial telah memperluas jangkauan konsumen terhadap tren kecantikan global, mulai dari Korea hingga negara-negara Barat.
Meskipun tren global terus bergulir dengan cepat, Wardah tidak serta-merta mengikutinya. Alif mengatakan Wardah tetap berusaha relevan dengan kebutuhan dan tren yang sedang terjadi di pasar tetapi tetap melakukan riset mendalam sebelum melahirkan sebuah produk.
"Research and development center kami di Tangerang, itu ada gabungan dari farmasi, chemist, microbiologist, serta dermatologist. Jadi, tren yang ada di dunia itu seperti apa, lalu orang Indonesia tuh kondisi kulitnya seperti apa, kebutuhannya apa, kemudian kami ramu sehingga menghasilkan produk yang paling efektif," ujar dia.
Hingga kini, Wardah telah telah merilis lebih dari 500 stock keeping unit (SKU) yang terdiri dari produk perawatan kulit, perawatan wajah, perawatan rambut, hingga produk kosmetik. Namun, angka tersebut bukanlah hasil dari sekadar mengikuti arus, melainkan hasil dari riset yang matang.
Sebagai bagian dari Paragon Corp, Wardah mengedepankan etika dalam proses inovasinya, yakni menjaga keseimbangan antara kecepatan berinovasi dan kualitas yang tidak bisa dikompromikan. Prinsip ini menjadi fondasi utama Wardah dalam membangun kepercayaan konsumen, tanpa harus terjebak dalam pusaran cepatnya industri fast beauty.