Jangan Boros! Ini Tips Mengelola Keuangan Bagi Gen Z

Jakarta, FORTUNE - Saat ini masih banyak orang yang beranggapan bahwa pengelolaan keuangan hanya untuk orang yang memiliki pendapatan besar. Padahal pengelolaan keuangan adalah hal yang harus kita sadari sejak dini, tidak terkecuali bagi Gen Z.
Generasi Z, yang lahir dari tahun 1996 hingga 2012, sudah menjadi sosok yang memasuki usia produktif di tahun 2023 ini. Bagi orang yang masuk dalam generasi ini, tentu sudah menghadapi berbagai tantangan baik pandemi COVID-19 hingga resesi global yang masih menghantui.
Walaupun demikian untuk menjadi Financially Fit di usia muda bukannya tidak mungkin. Hal yang dibutuhkan adalah kebiasaan untuk mulai berdisiplin dalam mengelola keuangan.
Dikutip berdasarkan financially fit ruangmenyala.com OCBC NISP, terdapat sejumlah tips mengelola keuangan bagi Gen Z, berikut tips nya.
Pisahkan dan alokasikan tabungan

Sebagai generasi Z, kita juga harus mulai mencoba membuat anggaran keuangan bulanan. Anggaran ini berisikan apa saja rencana pengeluaran per bulan kita yang sudah pasti akan keluar. Jangan lupa untuk memisahkan tabungan untuk pengeluaran dan tabungan untuk masa depan.
Selain itu, kita juga bisa menuliskan pengeluaran yang akan digunakan untuk memenuhi keinginanmu. Namun, kita pun harus membiasakan diri untuk menabung di hari pertama kita mendapatkan pendapatan. Kebiasaan ini bisa dimulai dengan menabung 20 persen dari pendapatan per bulan.
Jangan FOMO pada investasi return besar

Sebagai generasi yang sudah melek dengan teknologi, tidak jarang beberapa dari kita sudah memiliki investasi, baik itu saham maupun bitcoin. Namun, banyak sekali dari mereka yang sudah berinvestasi tetapi belum memiliki pengaturan keuangan yang tepat.
Terkadang kita lebih tergiur atau FOMO dengan return yang besar tanpa memperhatikan risiko dari investasi yang kita miliki. FOMO atau Fear Of Missing Out adalah rasa takut merasa “tertinggal” karena tidak mengikuti aktivitas tren yang sedang terjadi saat ini.
Maka dari itu, ada baiknya Gen Z mulai memahami tentang profile risk, agar dapat secara tepat memilih instrumen yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Memiliki savings account

Sebagai generasi Z, kegiatan menabung di rekening bisa dianggap sebuah kegiatan yang tidak kekinian. Padahal memiliki tabungan di rekening atau tempat lainnya yang cepat dicairkan merupakan hal penting.
Menabung di rekening sebenarnya memberikan sebuah rasa aman. Misalnya ketika kita membutuhkan uang tunai secara cepat, kita tidak akan kebingungan mencari pinjaman atau bahkan harus mencairkan investasi kita.
Usahakan kamu memiliki tabungan di rekening dengan minimal tabungan kamu adalah sebesar 6 kali dari pengeluaran bulanan. Dengan begitu, Generasi Z bisa mulai untuk menabung!