Jakarta, FORTUNE - Dalam 6 bulan pertama di tahun 2024, PT. Bank Raya Indonesia Tbk (Bank Raya) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp20 miliar atau meroket 115,9 persen secara year on year (yoy).
Direktur Utama Bank Raya, Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan, pencapaian itu terwujud dari rasio profitabilitas dan efisiensi Bank Raya yang juga terus menunjukkan perbaikan. Hal ini tercermin dari perbaikan rasio NIM pada kuartal II/2024 menjadi 4,31 persen dari sebelumnya 3,53 persen.
Tak hanya itu, laba juga ditopang oleh kinerja yang solid melalui ekspansi bisnis, perbaikan kualitas aset, serta transformasi model bisnis dengan peralihan portofolio kredit ke digital.
"Kami terus berfokus untuk menjadi bank digital yang mampu memenuhi kebutuhan para nasabah melalui keunggulan produk kami untuk menghadirkan produk bank digital yang shorter, faster, smaller. Untuk itu, kami terus melakukan eksplorasi ke sektor-sektor ekonomi dan segmen bisnis yang memiliki prospek yang menjanjikan untuk menumbuhkan bisnis digital kami," kata Bagus melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Jumat (26/7).