Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-12-19 at 21.53.26.jpeg
RUPSLB Bank Mandiri Desember 2025/Dok Bank Mandiri

Intinya sih...

  • RUPSLB Bank Mandiri merombak jajaran komisaris dengan menyetujui empat nama baru, termasuk Luky Alfirman sebagai Komisaris.

  • Pemegang saham juga menyetujui perubahan Anggaran Dasar dan pendelegasian kewenangan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2026.

  • Keputusan-keputusan dalam RUPSLB mencerminkan dukungan pemegang saham terhadap langkah strategis manajemen Bank Mandiri untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Mandiri menyetujui sejumlah mata acara, salah satunya ialah perombakan jajaran komisaris perseroan. Tak tanggung-tanggung terdapat empat nama baru yang menduduki jabatan komisaris.

Pertama, nama Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Luky Alfirman masuk sebagai komisaris. Pemegang saham juga menyetujui penunjukan Zulkifli Zaini sebagai Komisaris Utama/Independen, menggantikan posisi Kuswiyoto. 

Selain itu, M. Rudy Salahuddin Ramto juga diangkat sebagai Wakil Komisaris Utama menggantikan posisi Zainudin Amali. Serta nama B. Bintoro Kunto Pardewo juga masuk sebagai jajaran komisaris. Adapun untuk susunan direksi bank dengan kode saham BMRI ini tidak ada perombakan.

RUPSLB Bank Mandiri menyetujui tiga mata agenda 

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (bankmandiri.co.id)

Selain perombakan jajaran komisaris, pemegang saham juga menyetujui dua agenda strategis, antara lain persetujuan perubahan Anggaran Dasar dan  pendelegasian kewenangan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2026.

Corporate Secretary Bank Mandiri, Adhika Vista, menyampaikan bahwa keputusan-keputusan yang dihasilkan dalam RUPSLB ini mencerminkan kepercayaan dan dukungan penuh pemegang saham, termasuk pemerintah, kepada manajemen Bank Mandiri saat ini untuk mengelola perusahaan secara agresif namun tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian.

“RUPSLB ini menjadi simbol dukungan pemegang saham terhadap langkah strategis manajemen dalam mengakselerasi pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, dengan tetap menjaga tata kelola dan manajemen risiko yang kuat," kata Adhika melalui keterangan resmi di Jakarta (19/12).

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan termasuk penguatan pengaturan terkait mekanisme pengawasan oleh Holding Operasional. Penyesuaian tersebut dilakukan sebagai bentuk harmonisasi terhadap kerangka hukum baru sebagaimana diatur dalam Undang-Undang BUMN, guna memastikan praktik tata kelola Bank Mandiri tetap sejalan dengan kebijakan pemerintah dan regulator. 

Penyesuaian Anggaran Dasar ini merupakan implementasi atas arahan Pemegang Saham Seri A Dwiwarna, yakni Badan Pengaturan BUMN (BP BUMN), sebagaimana tercantum dalam surat resmi bernomor S-23/BPU/10/2025 tanggal 28 Oktober 2025 perihal Perubahan Anggaran Dasar. 

Selanjutnya, RUPSLB juga menyetujui pendelegasian kewenangan terkait penyusunan dan pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2026. Kebijakan ini ditujukan untuk meningkatkan efektivitas proses perencanaan bisnis serta memastikan kesiapan operasional Bank Mandiri dalam menghadapi dinamika ekonomi dan industri pada tahun buku mendatang. 

Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris Bank Mandiri menjadi:

  • Komisaris Utama/Independen: Zulkifli Zaini*

  • Wakil Komisaris Utama: M. Rudy Salahuddin Ramto* 

  • Komisaris: Muhammad Yusuf Ateh

  • Komisaris: Luky Alfirman*

  • Komisaris: Yuliot

  • Komisaris Independen: Mia Amiati Iskandar

  • Komisaris Independen: B. Bintoro Kunto Pardewo*

Sementara itu, susunan Dewan Direksi Bank Mandiri adalah sebagai berikut :

  • Direktur Utama: Riduan

  • Wakil Direktur Utama: Henry Panjaitan

  • Direktur Operations: Timothy Utama

  • Direktur Human Capital & Compliance: Eka Fitria

  • Direktur Risk Management: Danis Subyantoro

  • Direktur Commercial Banking: Totok Priyambodo

  • Direktur Corporate Banking: Mochamad Rizaldi

  • Direktur Consumer Banking: Saptari

  • Direktur Treasury & International Banking: Ari Rizaldi

  • Direktur Finance & Strategy: Novita Widya Anggraini

  • Direktur Network & Retail Funding: Jan Winston Tambunan

  • Direktur Information Technology: Sunarto 

*efektif setelah memperoleh persetujuan Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan serta memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan

Editorial Team