Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Pertamina Geothermal area Kamojang 01. Sumber: PGE

Jakarta, FORTUNE - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) menyetujui pembayaran dividen sebesar US$100 juta atau setara Rp1,48 triliun. Nilai tersebut setara 78 persen dari laba bersih 2022. 

Usai digelarnya RUPST tersebut, pergerakan saham PGEO menyentuh rekor tertingginya sejak IPO pada Selasa (6/5) lalu. Tercatat, saham PGE ditutup di harga Rp925 per saham. Ini jadi rekor tertinggi atau all time high sejak listing perdana pada 24 Februari 2023. 

Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama menilai, sentimen jangka pendek terhadap pergerakan saham PGEO lebih dipicu pembagian dividen tersebut, kendati aksi profit taking akan terjadi, namun saham PGEO dianggap menarik untuk jangka panjang. 

"Kinerja PGEO sejauh ini memang profitable dan jika melihat kenaikan harga saham biasanya investor mengakumulasi saham sebelum RUPST dengan melihat adanya pembagian dividen," ujar Nafan melalui keterangan resmibdi Jakarta, Rabu (7/6). 

Julfi Hadi ditunjuk jadi Direktur Utama baru PGE

Editorial Team