Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Axiata di Ambang Divestasi Link Net (LINK), Transaksi Bisa Tembus Rp16,1 Triliun

ilustrasi telekomunikasi (unsplash.com/Mario Caruso)
ilustrasi telekomunikasi (unsplash.com/Mario Caruso)
Intinya sih...
  • Grup Axiata menjual mayoritas saham PT Link Net Tbk senilai lebih dari US$1 miliar.
  • Calon pembeli termasuk PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) dan I Squared Capital.
  • Axiata Investments memiliki 75,42 persen kepemilikan di LINK, sementara XL Axiata memiliki 19,22 persen.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Axiata Group Berhad (Axiata) dilaporkan telah memasuki tahap akhir proses divestasi saham mayoritas di PT Link Net Tbk (LINK). Nilai transaksi ini diperkirakan mencapai lebih dari US$1 miliar atau setara Rp16,1 triliun, yang berpotensi menjadi salah satu kesepakatan infrastruktur digital terbesar di Indonesia pada tahun ini.

Menurut laporan DealStreetAsia, PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) dan perusahaan ekuitas swasta global I Squared Capital disebut menjadi calon kuat pembeli saham Link Net. Selain kedua entitas tersebut, Grup Salim dan Sinar Mas juga dikabarkan berminat, meskipun kabar ini belum dapat diverifikasi lebih lanjut.

Saat dimintai konfirmasi oleh DealStreetAsia, I Squared Capital menolak berkomentar mengenai isu ini. Sementara itu, pihak Sinar Mas dan WIFI belum memberikan tanggapan.

Menanggapi kabar tersebut, Group Head Corporate Communication & Sustainability PT XL Axiata Tbk (EXCL), Reza Mirza, menyatakan perusahaan belum memiliki informasi final.

“Jika di kemudian hari terdapat perkembangan material, kami akan menyampaikan informasi tersebut secara transparan melalui keterbukaan informasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Reza saat dikonfirmasi Fortune Indonesia, Kamis (14/8).

Berdasarkan data per akhir Juli 2025, Axiata Group secara konsolidasi menguasai 94,64 persen saham LINK. Kepemilikan ini terbagi antara Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd sebesar 75,42 persen dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) sebesar 19,22 persen.

Sebagai latar belakang, Axiata Group bersama XL Axiata pertama kali merampungkan akuisisi 66,03 persen saham Link Net pada 22 Juni 2022 dengan nilai sekitar RM 2,63 miliar, atau setara Rp 8,72 triliun kala itu.

Saat itu, akuisisi ini bertujuan membuka sinergi antara XL Axiata dan Link Net melalui penyediaan layanan terintegrasi, berbagi jaringan backbone dan transmisi, serta memperluas jangkauan pelanggan di Indonesia.

Share
Topics
Editorial Team
Bonardo Maulana
EditorBonardo Maulana
Follow Us