Resmi IPO, Saham YUPI Langsung Turun 3,77 Persen

- PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI) resmi IPO di Bursa Efek Indonesia, melepas 10% saham dengan harga Rp2.390 per lembar, mengumpulkan total dana Rp2,042 triliun.
- Saham YUPI turun 3,77 persen setelah IPO, menyentuh level terendah Rp2.140. Dana hasil IPO akan dialokasikan untuk belanja modal dan ekspansi bisnis baik di pasar domestik maupun internasional.
- Yupi menjual produknya ke sembilan negara di wilayah Asia Tenggara dan 36 negara lainnya dengan merek “Yupi,” “Just for Fun,” dan “Gummy Zone.”
Pemilik merek permen kenyal Yupi, PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI) secara resmi melaksanakan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, (25/3).
Direktur Utama YUPI, Yohanes Teja, menyatakan bahwa IPO ini merupakan momen penting bagi perusahaan dalam upayanya untuk terus berkembang dan berinovasi.
"Komitmen kami adalah menghadirkan produk berkualitas yang dicintai oleh konsumen di seluruh dunia. Melalui strategi ekspansi yang matang, kami yakin Yupi akan memperluas jejaknya di pasar global, sambil terus memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar di dalam negeri," ujar Yohanes di Main Hall BEI, dikutip dari IDN Times.
Yupi menjadi perusahaan ke-11 yang melaksanakan IPO pada tahun ini. Yupi melepaskan 854.448.900 saham yang setara dengan 10 persen dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
Diketahui, YUPI menetapkan harga saham IPO sebesar Rp2.390 per lembar. Dengan demikian, total dana yang berhasil terkumpul dari IPO ini mencapai Rp2,042 triliun.
Saham YUPI anjlok
Usai melantai di bursa, saham YUPI sempat menyentuh level terendah Rp2.140 atau turun 10,46 persen. Pada perdagangan pukul 11.59 WIB, YUPI terparkir di harga Rp2.300 atau sudah anjlok 3,77 persen sejak IPO.
Berdasarkan prospektus perusahaan, sekitar 72 persen dari dana hasil IPO akan dialokasikan untuk pembiayaan belanja modal, berupa pembangunan pabrik baru di Nganjuk, Jawa Timur senilai estimasi Rp437,5 miliar.
Kemudian, 28 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja perusahaan, yang meliputi ekspansi bisnis baik di pasar domestik maupun internasional.
Yupi sendiri telah menjual produknya ke sembilan negara di wilayah Asia Tenggara dan 36 negara lainnya. Perusahaan memasarkan produk-produknya dengan merek “Yupi,” “Just for Fun,” dan “Gummy Zone.”