Jakarta, FORTUNE – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, memastikan masuknya investasi perusahaan asal Amerika Serikat (AS) SEG Solar Inc bersama ATW Group (mitra Indonesia) senilai US$500 juta untuk membangun industri pembuatan panel dan modul surya di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah.
Pabrik yang akan dibangun memiliki kapasitas hingga 5 Giga Watt (GW).
Kepastian itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian pra-kerja sama antara perusahaan asal AS, SEG Solar Inc, bersama ATW Group (mitra Indonesia) dengan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang dilakukan oleh Direktur Utama KITB, Ngurah Wirawan, CEO SEG Solar Inc Jim Wood, founder ATW Group Antonius Weno, dan Direktur ATW Group Victor Samuel di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat di Washington, DC, AS.
"Penandatanganan kerja sama ini adalah sebuah bentuk upaya dari pemerintah Indonesia untuk mendorong transisi energi dan juga proses awal dalam rangka mendorong keterbukaan antara kita dengan pemerintah Amerika Serikat," kata Bahlil dalam keterangan pers, Minggu (25/6).