Indonesia-Jepang Jajaki Kerja Sama Teknologi Pertanian Modern

Jakarta, FORTUNE - Indonesia dan Jepang tengah membuka peluang kolaborasi dalam bidang teknologi pertanian guna mengatasi dampak perubahan iklim yang kian mengancam ketahanan pangan global.
Kerja sama tersebut dibahas dalam pertemuan antara Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Jepang, Eto Taku, yang berlangsung di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (29/4).
“Saat ini yang terpenting adalah kerja sama teknologi untuk memitigasi risiko (perubahan) iklim,” ujar Mentan Amran.
Ia menekankan bahwa tantangan sektor pertanian akibat pemanasan global dirasakan hampir seluruh negara, termasuk Indonesia dan Jepang. Suhu ekstrem menyebabkan penurunan produksi dan berdampak langsung pada kesejahteraan petani.
“Kita menghadapi hal yang sama, suhu tinggi, luar biasa panas, sehingga produksinya turun dan kondisi petaninya diprediksi akan berkurang. Karena ada (perubahan) iklim, produktivitas rendah berpengaruh juga pada penghasilan,” ucapnya.