BUSINESS

Mandiri Capital Gandeng Waste4Change Kelola Limbah Perusahaan

Sebanyak 48,405 kg sampah berhasil dikumpulkan.

Mandiri Capital Gandeng Waste4Change Kelola Limbah PerusahaanKolaborasi MCi dan Waste4Change/Dok. Mandiri Capital Indonesia
04 January 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) berkolaborasi dengan Waste4Change, startup pengelolaan sampah di Indonesia, mengadakan program Responsible Waste Management Campaign. Langkah ini untuk mendorong dan meningkatkan kesadaranmenjaga lingkungan, terutama mengenai pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. 

Direktur Investasi MCI, Dennis Pratistha mengatakan program ini dijalankan sebagai komitmen MCI dalam menjalankan kegiatan usaha yang bertanggung jawab dalam Environmental, Social, and Governance (ESG). MCI yang merupakan Corporate Venture Capital (CVC) serta perusahaan anak dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk turut memperhatikan aspek sosial dan lingkungan untuk membangun bisnis berkelanjutan.

“Kami percaya bahwa keberlanjutan berarti memberikan dampak positif dalam jangka panjang bagi MCI, stakeholders, dan lingkungan, serta menciptakan value bagi generasi mendatang,” katanya dalam keterangan resmi,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (4/11). 

Program Responsible Waste Management Campaign diikuti oleh seluruh karyawan MCI dan berlangsung selama 2 hari, yaitu pada tanggal 13 Desember 2022 dan 27 Desember 2022, dengan kegiatan Akademi Bijak Sampah, yaitu kelas diskusi dan pelatihan bersama ahli pengelolaan sampah Indonesia dan dilanjutkan dengan kunjungan ke Bank Sampah Vida Bekasi.

Mengumpulkan 48,405 kg sampah

Sebelumnya, Waste4Change melakukan kunjungan awal untuk melakukan penilaian umum pengelolaan sampah MCI. Karyawan MCI turut berpartisipasi dalam memilah dan mengumpulkan sampah rumah tangga. Sampah yang terkumpul kemudian diambil oleh Waste4change dan dikirim ke Bank Sampah Vida untuk disortir dan dikonversikan nilainya.

Waste4Change membawa limbah ke Rumah Pemulihan Material milik Waste4Change dimana limbah akan dipilah dan diolah lebih lanjut sebelum dikirim ke mitra daur ulang (untuk sampah anorganik). Sampah yang telah diolah kemudian akan ditimbang oleh Bank Sampah Vida yang dikelola oleh Vida Bekasi dan Waste4Change.

Dalam kegiatan ini sebanyak 48,405 kg sampah dikumpulkan dan dikonversikan menjadi 100 kantong sembako yang kemudian disumbangkan kepada Operator Waste4Change pada area Bank Sampah Vida.

MCI juga menyumbangkan Waste Scale kepada Bank Sampah Vida. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan produktivitas dari Bank Sampah Vida dalam mengelola sampah yang dikumpulkan.

Manager of Campaign Waste4Change, Saka Dwi Hanggara menyambut baik kolaborasi bersama MCI. Pihaknya pun dapat membantu karyawan MCI untuk memahami cara pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. 

“Semoga program ini dapat menginspirasi dan meningkatkan kesadaran terhadap pengelolaan sampah di Indonesia,”ujarnya. 

Inisiasi Indonesia Impact Fund

MCI bersama dengan ABAC (APEC Advisory Business Council) menginisiasi pendirian dan pengelolaan Indonesia Impact Fund. MCI juga bekerja sama dengan Mandiri Investment Management Singapore (MIMS) dan UNDP Indonesia dalam pelaksanaan Indonesia Impact Fund. 

“Oleh karena itu, MCI berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan yang selaras dengan aspek ESG di seluruh bisnis dan operasi kami,” kata Rino Bernando, Direktur Keuangan MCI. Ia berharap semoga program ini dapat membantu MCI berjalan semakin efisien dan ramah lingkungan.

Indonesia Impact Fund (IIF) sendiri adalah sebuah dana kelolaan social impact pertama di Indonesia yang menitikberatkan pada startup yang menciptakan dampak lingkungan dan sosial merujuk pada UN SDG (UN Sustainable Development Goals).

Related Topics