Profil Sri Prakash Lohia, Konglomerat Pemilik Indorama

Di kalangan pengusaha dan publik, profil Sri Prakash Lohia dikenal sebagai salah satu pendiri dan pemilik Indorama.

Lahir pada tahun 1952 di India, Sri Prakash Lohia berasal dari keluarga pengusaha tekstil. Ia berhasil meraih gelar sarjana perdagangan dari Universitas Delhi pada 1971.

Bersama dengan ayahnya, Mohan Lal Lohia, mereka mendirikan Indorama Synthetic di Purwakarta, Jawa Barat. Di bawah kendalinya, Indorama berhasil tumbuh menjadi perusahaan multinasional dengan jejaring bisnis luas.

Telah menikah dan memiliki dua anak, putranya juga mengambil posisi penting dalam perusahaan tersebut. Menariknya, pengusaha sukses Indonesia asal India ini diketahui tinggal di London.

Di dunia bisnis, Sri Prakash Lohia sudah lama melanglang buana selama 51 tahun pada bidang industri. Dengan pengetahuan dan kemampuan yang luas, ia menjadi mengembangkan bisnis dan meraih kesuksesan.

Sejak 1975, ia dipercaya untuk menduduki posisi sebagai Direktur Perseroan. Pada 1990, ia berhasil diangkat menjadi Presiden Direktur dan Presiden Komisaris pada 2009.

Pada bulan Juni 2023, ia kembali menduduki jabatan sebagai Presiden Komisaris. Tidak hanya bergerak di sektor tekstil, perusahaan melakukan ekspansi bisnis pada produk pupuk poliolefin, bahan baku tekstil, dan sarung tangan medis.

Kini, Indorama telah memperluas jaringan bisnisnya ke sejumlah negara di dunia dan memimpin industri. Bersama dengan keluarganya, Sri Prakash Lohia merupakan penerima manfaat diskresioner dari sebuah Trust yang mengendalikan kepemilikan saham mayoritas perseroan.

Melalui profil Sri Prakash Lohia dan bisnisnya, ia sukses mengumpulkan kekayaan yang cukup besar. Dilansir Forbes, total kekayaan Sri Prakash Lohia mencapai Rp8,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp137 triliun (kurs Rp16.411 per dolar AS) per Senin (19/5).

Dengan total kekayaan yang dimilikinya, ia berhasil menyandang predikat sebagai orang terkaya di Indonesia peringkat ke-5 dan ke-367 dalam skala dunia.

Bahkan, namanya dapat bersanding dengan sejumlah pengusaha yang sukses masuk ke dalam daftar orang terkaya RI terbaru 2025 seperti Low Tuck Kwong, Michael Bambang Hartono, hingga Prajogo Pangestu.

Sebagian besar kekayaan yang dimilikinya berasal dari bisnis pupuk dan polimer. Dengan kemampuan dan strategi bisnis yang luas, ia terus mengumpulkan kekayaannya.

Selain sukses masuk ke dalam daftar orang terkaya, profil Sri Prakash Lohia menjadi sorotan mengenai ekspansi bisnis yang dilakukan Indorama.

Dilansir Antara News, perusahaan tersebut akan menanamkan dana investasi senilai 2 miliar dolar AS di Louisiana, Amerika Serikat untuk proyek amonia biru (blue ammonia).

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/4).

“Kami sampaikan Bapak Presiden, ada rencana perusahaan Indorama untuk investasi 2 miliar dolar AS di Louisiana untuk blue ammonia," ungkap Airlangga, dikutip Selasa (20/5).

Adapun Indorama diketahui telah memiliki beberapa pabrik penghasil Polyethylene Terephthalate (PET) yang biasa dipakai dalam pembuatan botol minuman ringan.

Mengenai rencana investasi terbaru ini, Airlangga menjelaskan bahwa proyek pembangunannya masih berada tahap desain dan rekayasa atau front-end engineering design (FEED).

Demikian perjalanan karier dan profil Sri Prakash Lohia sebagai seorang pengusaha sukses di Indonesia. Melalui jejaring bisnis yang dimilikinya, ia berhasil meraih kesuksesan.