Profil Vico Lomar, Co-Founder dan CEO Fore Coffee

Vico Lomar dikenal sebagai salah satu sosok di balik kesuksesan Fore Coffee, salah satu merek kopi ternama. Profil Vico Lomar sebagai Co-Founder sekaligus CEO berhasil membawa Fore Cofee hingga menjadi salah satu merek kopi lokal terbesar di Indonesia.

Setelah lulus sekolah, Vico memutuskan untuk melanjutkan studinya di Jurusan Akuntansi, Universitas Trisakti dan lulus pada 1999.

Sebelum merintis Fore Coffee, Vico berkarier menempati posisi di bidang keuangan dan strategi. Ia memutuskan untuk membangun Fore Cofee lewat potensi pasar kopi di Indonesia.

Mengingat Indonesia sebagai salah satu produsen kopi terbesar di dunia, Vico mulai memanfaatkan peluang tersebut dengan membangun bisnis kopi.

Di bawah kepemimpinannya, Fore Coffe berhasil diterima di masyarakat dan menjadi merek kopi ternama.

Di industri makanan dan minuman, Vico Lamar dikenal sebagai pengusaha yang memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun. 

Sebelum terjun ke bisnis F&B, ia pernah bekerja sebagai Senior Staff Accounting di PT Metropolitan Kentjana Tbk dari tahun 1996-1999.

Pada tahun 2000, Vico menempati posisi sebagai Sr. Branch Manager di PT Dunkindo Lestari. Sejak saat itu, ia berkarier pada industri F&B dengan menempati posisi strategis.

Di PT JCO Donut & Coffee, ia pernah bekerja sebagai General Manager Operation dari 2006-2007. Vico sempat berkarier sebagai General Manager di Krispy Kreme hingga tahun 2009.

Satu tahun kemudian, Vico dipercaya sebagai konsultan bisnis di PT Concept Food, bagian dari METROX Group.

Perjalanannya di bisnis kopi bermula dari mendirikan PT Maxx Coffee Prima pada tahun 2014. Pada tahun 2018, ia mendirikan Fore Coffee.

Berawal dari keinginan untuk menyajikan kopi terbaik, Fore Coffee konsisten menawarkan kualitas kopi yang terjamin kualitasnya, mulai dari pemilihan biji kopi dari petani, pemagangan, hingga pengolahan kopi dilakukan oleh barista profesional.

Selain fokus di kualitas kopinya, Vico juga berupaya untuk melakukan kolaborasi dan menghadirkan inovasi menu inovatif yang bisa diterima berbagai kalangan.

Lewat inovasi tersebut, Fore Coffee menghadirkan pengalaman kopi yang berkesan dan berkelas bagi pelanggannya.

Sepanjang tahun 2021, Fore Coffee sukses mendirikan 42 cabang baru di berbagai tempat, mulai dari Denpasar, Malang, Yogyakarta, Palembang, hingga Batam. 

Keberhasilan yang dicapai oleh Fore Coffee tidak hanya dari kepemimpinan seorang Vico Lomar, tetapi pencapaian bersama lewat inovasi dan profesionalitas.

Dalam menjalankan bisnisnya, PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) diketahui dimiliki oleh konsorsium FHPL atau pemegang saham mayoritasnya. FHPL merupakan konsosrium yang mencakup sejumlah investor berdasarkan keterbukaan informasi di prospektus perusahaan.

Dalam FHPL, ada beberapa pihak yang bergabung di dalamnya, yaitu:

• EVLab Fore Pte. Ltd.

• East Ventures SEA 3 Pte. Ltd.

• Fuji L.P.

• Light Forests Limited

• Fairmont L.P.

• Marsela I Ltd.

• Moluccas II Limited

• OCI

• Ganesha Street Ltd.

• Vico Lomar

• Menang Investment PTE.Ltd

• Santorini III Limited

• MSA China Fund II L.P.

• Spruce Capital Investment PTE.Ltd

• PT Bahagia Alam Sejahtera

• Agaeti Venture Capital LP

• Elisa Suteja

• Dilhan Pillay Sandrasegara

• Shengyu Ventures Limited

• 14th Street Capital Ltd.

• Como Management PTE.Ltd

• Karuizawa Pine Investments Ltd.

• Tedo Salim

• Jhoni Kusno

• Robin Boe

• PT Unicorn Nusantara Indonesia

• Seah Kian Wee

• Enniwati Budiman

• CV Kreasi Cahaya Abadi

• PT Triputra Investindo Arya

• Divide Blessing Investments Ltd.

Dengan tekad dan kerja keras, Fore Coffee bisa berkembang menjadi perusahaan ternama hingga memiliki gerai di berbagai tempat. Profil Vico Lomar memperlihatkan kunci kesuksesan berasal dari konsisten menjalankan bisnis dan tetap optimis.