Emiten Grup Agung Sedayu (CBDK) Tambah Modal Anak Usaha Rp2 Triliun

Jakarta, FORTUNE - Emiten milik Grup Agung Sedayu, PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), meningkatkan modalnya pada PT Mega Andalan Sukses (MAS) senilai Rp2 triliun.
CBDK menyetorkan modal tambahan tersebut dengan mengambil alih sebanyak 88.300 saham baru MAS dengan nilai nominal Rp500 per saham. Itu setara dengan 20 persen saham MAS. Harga pelaksanaan transaksi itu adalah Rp22,66 juta per saham.
Sebelum peningkatan modal itu, perseroan memiliki 253.182 saham atau 71,69 persen dari modal ditempatkan dan disetor oleh MAS. "Setelah peningkatan modal, Bangun Kosambi Sukses memiliki 341.482 saham, setara dengan 77,35 persen dari modal ditempatkan dan disetor," demikian dikutip dari keterbukaan informasi CBDK, Selasa (30/12).
Perseroan berusaha mengoptimalkan pemanfaatan potensi ekspansi kawasan PIK2 secara terintegrasi dan berkesinambungan. Sebagai konteks, MAS akan menggunakan dana dari penambahan modal tersebut untuk menyokong kebutuhan modal kerja dan/atau belanja modalnya.
"Sehingga diharapkan dapat meningkatkan fleksibilitas pendanaan, efisiensi struktur permodalan, serta efektivitas pelaksanaan kegiatan operasional dan pengembangan proyek-proyek yang dikelola MAS," jelas Manajemen CBDK.
MAS sendiri memiliki persediaan tanah seluas 94.413 meter persegi, bangunan seluas 48.584 meter persegi, tanah seluas 130.438 meter persegi dan bangunan dalam proses, tanah dalam pengembangan seluas 3.888.491 meter persegi, properti investasi (mencakup tanah seluas 1.405 meter persegi dan bangunan seluas 479 meter persegi), dan aset tetap di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Melalui transaksi peningkatan modal itu, CBDK senantiasa mencari peluang bisnis potensial yang mampu memaksimalkan nilai investasinya dan anak usaha di masa depan. Pada akhirnya, kans tersebut diharap dapat meningkatkan kinerja keuangan konsolidasian perseroan dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham.
Saham CBDK menguat 1,16 persen ke harga Rp8.750 pada perdagangan Selasa pukul 15.16 WIB.











