Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lawatan Prabowo, RI dan Arab Saudi Sepakati Investasi Rp437 Triliun

6865de54eb7d8-prabowo-dan-pangeran-mbs-serukan-aksi-nyata-dunia-atasi-konflik-palestina-israel_665_374.jpg
Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden

Jakarta, FORTUNE - Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi menyepakati rencana investasi senilai US$27 miliar atau sekitar Rp437 triliun. Investasi ini mencakup sejumlah sektor strategis, di antaranya energi ramah lingkungan, industri petrokimia, serta layanan bahan bakar untuk penerbangan.

Kesepakatan tersebut tercapai dalam pertemuan bilateral antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), yang berlangsung di Istana Al-Salam, Jeddah, pada Rabu (2/7).

“Kedua pihak menyambut baik penandatanganan sejumlah perjanjian dan nota kesepahaman selama kunjungan ini antara lembaga-lembaga sektor swasta, yang nilainya mencapai sekitar US$27 miliar di sejumlah bidang, termasuk energi bersih, industri petrokimia, dan layanan bahan bakar penerbangan, yang mencerminkan aspirasi kedua pihak menuju kemitraan ekonomi yang maju,” demikian tercantum dalam pertanyaan bersama yang dikeluarkan kedua negara secara tertulis, Kamis (3/7).

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo dan Pangeran MBS juga menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat kerja sama strategis di sektor kesehatan. Fokus kerja sama antara lain menyangkut pelaksanaan protokol kesehatan dalam ibadah haji dan umrah.

Selain sektor kesehatan, kedua negara juga bersepakat untuk mendorong kolaborasi investasi di bidang farmasi, produksi vaksin, teknologi kesehatan, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia.

Keduanya menilai pentingnya membangun kemitraan yang lebih erat di berbagai sektor strategis lainnya, termasuk ekonomi digital, sistem hukum, ketenagakerjaan, kebudayaan, pariwisata, pengembangan generasi muda dan olahraga, pendidikan dan penelitian, industri serta sektor pertambangan, pertanian, perikanan, ketahanan pangan, dan konektivitas transportasi udara.

Dalam isu pertahanan dan keamanan, kedua kepala negara menyatakan komitmen untuk meningkatkan kerja sama demi menjaga stabilitas kawasan dan global. Kerja sama tersebut akan difokuskan pada penanggulangan terorisme, pencegahan ekstremisme, keamanan dunia maya, serta pertukaran informasi dan program pelatihan bersama.

“Mereka juga menegaskan komitmen untuk memperkuat kerja sama keamanan bersama dan koordinasi dalam isu-isu yang menjadi kepentingan bersama, termasuk pemberantasan segala bentuk kejahatan, terorisme, dan ekstremisme serta pendanaannya, serta memperkuat kerja sama di bidang keamanan siber dan pertukaran informasi, keahlian, dan pelatihan," demikian tertulis dalam pernyataan.

Selain itu, terdapat penandatanganan sejumlah nota kesepahaman dan kontrak bisnis antara pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi.

Kedua negara juga sepakat untuk memperkuat kolaborasi dalam forum-forum internasional seperti Dana Moneter Internasional (IMF), Bank Dunia, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), G20, serta Gerakan Non-Blok, guna menghadapi tantangan global dan memperjuangkan kepentingan kolektif.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
pingit aria mutiara fajrin
Editorpingit aria mutiara fajrin
Follow Us