Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan keterangan saat konferensi pers hasil 3rd Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) G20 di Nusa Dua. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Jakarta, FORTUNE - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati para kepala daerah di Indonesia Timur untuk mewaspadai tingginya angka inflasi.Terutama, pada delapan provinsi yang inflasinya kini mengalami peningkatan, yakni Bangka Belitung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Maluku, Papua Barat, Papua, serta Sulawei Barat.

"Antar daerah dinamika harganya masih cukup tinggi. Bebeberapa daerah yang masih menunjukan peningkatan mohon diperhatikan, Bangka Belitung, NTT, Kalbar, Sultra, Maluku, Papua Bara, Papua, Sulawei Barat," tuturnya dalam acara Penyerahan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Pengendalian Inflasi di Daerah Periode I 2023, Senin (31/7).

Menurut Bendahara Negra, kenikan harga yang dapat mendidihkan inflasi tak hanya berasal disrupsi suplai akibat gaguan produksi dan pasokan, tapi juga karena masalah iklim seperti El Nino.

"Jadi mohon kita semunya berhati-hati. Inflasi yang sangat tinggi di kawasan Indonesia Timur sering juga karena dirive oleh kenaikan angkutan. Ini karena harga komoditas seperti bahan bakar minyaknya, avtur, meningkat, dan ini kemudian diterjemahkan dalam bentuk kenaikan, atau karena mobilitas masyarakat yang mulai pulih, menyebabkan demand meningkat," terangnya.

Kesiapan APBN

Editorial Team