Indonesia Dapat Tambahan Kuota Haji, Masa Biaya Pelunasan Diperpanjang

Jakarta, FORTUNE - Indonesia kembali mendapat tambahan kuota jemaah haji 2023. Selain itu, Kementerian Agama (Kemenag) telah memutuskan untuk memperpanjang pelunasan biaya perjalanan haji (Bipih) reguler 2023.
Dilansir dari laman resmi Kemenag, Indonesia mendapat tambahan 8.000 kuota jemaah haji 2023, yang telah masuk dalam sistem aplikasi pemvisaan Arab Saudi, e-Hajj.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, mengatakan kementeriannya masih menunggu surat resmi dari Arab Saudi tentang tambahan kuota jemaah ini, dan akan segera membahasnya dengan DPR.
Sebelumnya, Indonesia mendapat 221.000 kuota jemaah haji 2023, terdiri dari 203.320 kuota jemaah haji reguler dan 17.680 kuota jemaah haji khusus. Mereka telah melaksanakan proses pelunasan sejak 11 April–5 Mei lalu. Masih ada 14.356 jemaah yang belum melakukan pelunasan atau konfirmasi pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) 1444 H sehingga prosesnya diperpanjang hingga 12 Mei 2023.
Berkomunikasi dengan DPR
Menurut Yaqut, terdapat sejumlah tahapan yang harus dilakukan dalam proses pemberangkatan jemaah haji sejak kuota ditetapkan. Pertama, katanya, Kemenag harus menggelar rapat kerja dengan Komisi VIII DPR untuk membahas pemanfaatan kuota tambahan dan pembiayaannya.
“Hasil kesepakatan dengan DPR itu kemudian dijadikan sebagai dasar untuk penerbitan keputusan presiden tentang kuota tambahan. Setelah itu, harus diterbitkan Keputusan Menteri Agama tentang Pedoman Pelunasan Haji bagi Kuota Tambahan," ujar Yaqut.
Kemenag juga segera melakukan verifikasi data jemaah yang berhak berangkat untuk kemudian diumumkan sebagai jemaah yang berhak melakukan pelunasan. Tahap selanjutnya adalah masa pelunasan.
“Beriringan dengan pelunasan, Kemenag akan melakukan pengurusan dokumen jemaah, mulai dari paspor, penyesuaian kontrak layanan dengan penyedia layanan di Saudi, agar visa jemaah kuota tambahaan juga bisa diterbitkan,” kata Yaqut.
Dengan kuota tambahan tersebut, kontrak penerbangan juga akan disesuaikan, termasuk untuk pengaturan kloter pemberangkatan dan jadwal penerbangannya.