BUSINESS

6 Tips Menggunakan Gimik Kreatif untuk Dongkrak Penjualan

Gimik tidak bisa dilakukan sembarangan.

6 Tips Menggunakan Gimik Kreatif untuk Dongkrak PenjualanIlustrasi proses kreatif dalam bisnis/Dok. Ninja Xpress
10 May 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Dalam menjalankan bisnis, untuk meningkatkan pesanan atau orderan sangat penting bagi suatu merek untuk membangun kesadaran publik. 

Pendiri Sekolahpebisnis, Yosef Adji Baskoro mengatakan, salah satu strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesadaran publik adalah dengan menciptakan gimik kreatif. 

Menurutnya, pelaku bisnis perlu mengetahui jenis gimik yang tepat dan efektif untuk mencapai tujuan, sehingga mereka tidak membuat kesalahan dalam langkah-langkah bisnis mereka.

"Sebagai teknik pemasaran produk, gimik tidak bisa dilakukan sembarangan. Jika dilakukan secara asal-asalan dan berlebihan, maka akan menjadi bumerang dan bisa merusak bisnis. Untuk itu, gimik harus dipikirkan dan disiapkan secara matang,” katanya, dalam keterangan pers, dikutip Rabu (10/5).

Bagaimana membuat gimik kreatif, sehingga mampu membuat bisnis semakin dilirik pelanggan? Berikut tips yang diberikan Yosef dan Ninja Xpress yang dapat diterapkan untuk menunjang bisnis Anda.

Tips menggunakan gimik kreatif

1. Orisinil dan menarik

Supaya menarik, gimik kreatif perlu memiliki pesan yang ingin disampaikan. Gimik juga harus tetap orisinil. Caranya, dimulai dari menciptakan nama produk yang mudah diingat dan diucapkan supaya audiens langsung mengetahui produk Anda. Kemudian, bisa juga dengan membuat media promosi video yang menunjukkan uji ketahanan produk, cara penggunaan, dan sebagainya.

2. Manfaatkan emosi audiens

Menurut riset Jonah Berger dalam buku Contagious, ada teori tentang emosi manusia yang sukses membuat gimik kreatif di marketing berhasil. Di mana orang-orang memiliki keinginan untuk membagikan gimik dengan sukarela, sehingga gimik tersebut bisa jadi viral.

Teori ini disebut Theory of Emotional Arousal. Gimik tidak hanya asal beda, tapi perlu perencanaan matang yang diawali dengan memilih jenis emosi apa yang ingin timbulkan dalam bisnis. Oleh karenanya, gimik kreatif bentuknya bisa bermacam-macam. Tujuannya supaya menarik tanpa perlu keluar bujet secara fantastik. 

3. Manfaat gimik vs teknik marketing biasa

Dengan memanfaatkan gimik kreatif dan momen yang pas akan membuat peningkatan pada penjualan. Tidak hanya itu, bisnis Anda juga berpeluang mendapatkan perhatian yang lebih luas bahkan dari pelanggan yang mungkin sempat lupa dengan produk Anda.

Waktu terbaik untuk membuat gimik adalah saat banyak produk serupa dengan produk Anda yang muncul di pasaran.

Pada momen ini, Anda bisa membuat penegasan kalau produk Anda lebih unggul baik dari segi kualitas dan juga pelayanan. Hindari gimik kreatif yang terlalu lama waktunya agar audiens tetap bertahan mengikuti apa yang Anda sajikan.

Sukses lewat gimik kreatif

3. Perhatikan aktivitas gimik

Meski gimik kreatif mampu membangun brand awareness, tapi tetap saja yang membuat konsumen loyal adalah kualitas produk dan layanan yang tidak mengecewakan. Oleh karenanya, penting sekali untuk penyampaian gimik yang sederhana, tapi tetap berkesan. Terkadang gimik dilakukan dengan cara menolak arus tren yang ada untuk menimbulkan kesan unik di mata audiens.

Selain itu, aktivitas gimik lainnya adalah membuat kuis, giveaway, dan hal lainnya yang melibatkan interaksi audiens terhadap produk maupun brand. Aktivitas ini dapat dilakukan secara langsung maupun secara digital.

4. Bujet dan kriteria gimik yang sukses atau gagal

Dalam membuat gimik kreatif di marketing, bujet menjadi hal yang penting. Dengan bujet besar, Anda bisa "membeli" perhatian, sehingga gimik mungkin lebih tertarget dan optimal. Namun, perlu ingat bahwa bujet kecil bukan berarti tidak bisa membuat sukses gimik kreatif yang dibuat. 

Apabila tujuan gimik adalah perhatian dan penjualan, maka Anda bisa berusaha untuk mendapatkan perhatian dengan membuat konten yang ramah algoritma, sehingga lebih mungkin viral di Instagram atau FYP di TikTok. Penentu hasil akhir gimik bukan besaran bujet, tapi ajakan dan penawaran di dalam gimik marketing. Banyak pebisnis yang gagal dalam membuat gimik kreatif karena terlalu terburu-buru memperkenalkan produknya, tidak sabar memperlihatkan fitur spesial produknya, dan sebagainya.

5. Libatkan tokoh terkenal

Untuk semakin menarik perhatian, gimik bisa melibatkan tokoh terkenal. Tujuannya supaya gimik yang dimainkan tepat sasaran. Selain itu, gimik juga harus memperhatikan batasan norma kesusilaan, hukum, dan tidak boleh sekadar menjual kehebohan.

Chief Marketing Officer (CMO) Ninja Xpress, Andi Djoewarsa, mengatakan supaya bisa terus memiliki ide membuat gimik kreatif yang out of the box dan sesuai dengan audiens, maka perlu melakukan banyak riset. Pihakya juga memiliki solusi lewat Creative Hub, layanan dari Ninja Xpress untuk membantu meningkatkan penjualan.

“Selain itu, penting untuk fokus dengan konten video dan foto supaya gimik semakin banyak dilirik,” kata Andi.

Related Topics