Target Prapenjualan 2025 PANI dan CBDK Milik Aguan, Fokus Ekspansi

21 Apr 2025, 13:32 WIB

Sugianto Kusuma alias Aguan, pemilik PIK 2 (pantaiindahkapukdua.com)

Jakarta, FORTUNE - Berapa target prapenjualan dari emiten grup properti Sugianto 'Aguan' Kusuma, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) dan PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), di 2025?

PANI, pengembang PIK 2, membidik prapenjualan (marketing sales) secara konservatif pada 2025, yakni Rp5,3 triliun. Angka itu menurun 12 persen (YoY) dari raihan prapenjualan pada 2024, yakni Rp6,01 triliun.

"[Target prapenjualan 2025] mencerminkan pandangan kami terhadap dinamika pasar selama kuartal pertama serta kondisi ekonomi global dan domestik," kata Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma. "Strategi ini kami ambil untuk tetap agile dalam menghadapi peluang dan tantangan ke depan."

Saat ini, perseroan tengah mengembangkan fasilitas kawasan tengah, termasuk Nusantara International Convention and Exhibition (NICE) seluas lebih dari 188.000 meter persegi. Rencananya, pusat konvensi itu akan menggelar acara pertama pada Oktober 2025, sebelum beroperasi penuh mulai 2026.

Selain itu, akan ada pengembangan Jalan Tol KATARAJA (Kamal–Teluk Naga–Rajeg) yang targetnya beroperasi pada paruh I 2025. Itu akan membuka akses ke Bandara Internasional Soekarno–Hatta ke PIK 2, menambah ruas jalan tol lainnya: Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta, Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta, dan Jalan Tol Jakarta–Merak.

Target prapenjualan CBDK di 2025

Lebih lanjut, anak usaha PANI, Bangun Kosambi Sukes menetapkan target prapenjualan Rp2 triliun pada 2025. Dengan cadangan lahan strategis seluas 698 hektare, perseroan fokus mengembangkan distrik pusat bisnis atau CBD di PIK 2. Itu termasuk pusat konvensi NICE.

NICE memiliki 3 gedung dengan total luas lebih dari 123.000 meter persegi. Acara pertama yang akan berlangsung di sana adalah Indonesia Coffee Festival & Café and Brasserie Expo.

CBDK juga membentuk anak usaha PT Citra Kirana Bisnis Distrik (CKBD) pada Maret 2025. Perusahaan itu akan mengelola hotel bintang lima dengan 250 kamar di samping NICE, dengan target beroperasi 2 tahun setelah konstruksi dimulai.