Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Antam (ANTM) Bidik Penjualan Emas 45 Ton pada 2025

harga emas hari ini
ilustrasi emas (unsplash.com/zlataky)

Jakarta, FORTUNE - Meroketnya permintaan emas belakangan ini mendorong PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam untuk menetapkan target penjualan yang signifikan pada 2025, yakni mencapai 40 hingga 45 ton emas. Tingginya animo pasar terhadap logam mulia ini bahkan dilaporkan membuat beberapa gerai emas di Malang, Jawa Timur, sempat kehabisan stok emas Antam, demikian laporan kantor berita Antara.

Menanggapi situasi tersebut, Sekretaris Perusahaan ANTM, Faisal Alkadrie, menegaskan komitmen perseroan untuk menjaga pasokan produk tetap tersedia. Upaya ini dilakukan melalui optimalisasi proses produksi dan distribusi guna memastikan kebutuhan emas konsumen dapat terus dipenuhi.

Untuk mencapai target tersebut, Antam menerapkan strategi pengadaan bahan baku yang komprehensif, mencakup sumber-sumber domestik maupun impor. Langkah ini dirancang untuk mendukung kelancaran siklus produksi dalam memenuhi permintaan pelanggan sepanjang 2025.

Tujuannya adalah mempertahankan kinerja penjualan optimal di semua kanal, baik luring (offline) maupun daring (online), sekaligus mengukuhkan posisi Antam sebagai pemimpin pasar emas batangan di Indonesia.

Penguatan pasokan dari dalam negeri menjadi fokus utama.

"Perseroan juga memperkuat strategi pengadaan bahan baku emas khususnya melalui suplai dari sumber-sumber domestik, baik dari tambang emas kami di Pongkor, sinergi dengan entitas grup holding MIND ID yaitu PT Freeport Indonesia, serta sumber-sumber domestik lainnya,” ujar Faisal kepada Fortune Indonesia, Kamis (24/4).

Sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas dan efisiensi, Antam saat ini sedang dalam proses pembangunan fasilitas manufaktur logam mulia baru. Pabrik yang berlokasi di kawasan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur ini didesain meningkatkan kapasitas produksi serta efisiensi operasional, dengan penekanan pada pengolahan bahan baku emas yang berasal dari dalam negeri.

Sementara itu, berdasarkan data, harga emas batangan produksi Antam kemarin (24/4) tercatat mengalami koreksi. Harga jual emas Antam turun Rp 22.000 menjadi Rp 1.969.000 per gram. Sejalan dengan itu, harga pembelian kembali (buyback) oleh Antam juga terkoreksi Rp 22.000, menjadi Rp 1.818.000 per gram pada tanggal yang sama.

Share
Topics
Editorial Team
Bonardo Maulana
EditorBonardo Maulana
Follow Us