Penjualan Ponsel Samsung & Apple Masih Tumbuh Meski Pasar Melorot

Jakarta, FORTUNE – Kinerja pengiriman ponsel pintar Samsung dan Apple tercatat masih tumbuh meski kondisi pasar secara keseluruhan melorot. Kedua produsen itu mendominasi industri smartphone sepanjang kuartal kedua tahun ini.
Menurut laporan firma riset pasar Canalys, Rabu (20/7), Samsung berhasil menjadi penguasa penjualan ponsel, dengan pangsa pasar mencapai 21 persen. Pada periode sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy), pangsanya 18 persen.
Apple juga membukukan pertumbuhan pangsa pasar penjualan dari 14 persen menjadi 17 persen. Kinerja pengiriman perusahaan dari Amerika Serikat ini diitopang produk andalannya, iPhone 13.
Sementara itu, Xiaomi harus puas menggapai level 14 persen. Sedangkan, pangsa pasar pengapalan smartphone Oppo dan vivo masing-masing mencapai 10 persen dan 9 persen. Sejumlah vendor ponsel dari Cina ini kompak membukukan penurunan.
“Vendor terpaksa meninjau kembali taktik mereka di kuartal kedua karena prospek pasar smartphone menjadi lebih berhati-hati,” kata analis riset Canalys, Runar Bjørhovde, dalam keterangan kepada media. Menurutnya, perekonomian yang melambat, permintaan lesu, serta urusan stok telah membuat produsen harus menilai kembali strategi portofolio untuk sisa tahun ini dengan cepat.
Menurutnya, produsen bisa menyesuaikan peluncuran ponsel menengah, karena di segmen itu terjadi kelebihan pasokan. Di sisi lain, konsumen dengan bujet terbatas juga mengalihkan belanja ke perangkat segmen bawah.