Usai Mandala, Kini Adira Akuisisi Aset Arthaasia Finance

18 Jul 2025, 10:05 WIB

Suheriadi .

Jajaran Direksi Adira Finance dalam pemaparan kinerja 2024/ Dok. Adira Finance

Intinya sih...

Adira Finance akuisisi aset Arthaasia Finance setelah mengakuisisi PT Mandala Multifinance Tbk.
ADMF akan mengambil alih tiga portofolio pembiayaan milik AAF, termasuk pembiayaan kendaraan komersial untuk UKM dan kontrak pembelian kendaraan dengan skema cicilan.
Akuisisi ini diharapkan dapat memacu bisnis Adira Finance, menambah jumlah aset, nasabah, mitra usaha, dan jaringan dalam memperkuat pangsa pasar perusahaan.

Jakarta, FORTUNE – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (Adira Finance) akan mengakuisisi aset milik PT Arthaasia Finance (AAF). Padahal, belum lama ini multifinance dengan kode saham ADMF ini baru saja mengakuisisi PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) dan melakukan merger bisnis.

Hal itu terungkap dalam alam surat Perjanjian Pengalihan Portofolio Bersyarat (PPPB) dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) dan ditandatangani pada 16 Juli 2025.

"Akuisisi Portfolio yang dicakup ini diharapkan selesai pada Oktober 2025, setelah terpenuhinya persyaratan-persyaratan sebagaimana diatur dalam PPPB," tulis manajemen Adira Finance yang ditandatangani oleh Serektaris Perusahaan Adira Finance, Veronika Dyah Puspitaningrum (17/7).

Ini tiga portofolio pembiayaan yang diambil alih ADMF

Kampung Adira di Jakarta Fair Kemayoran 2024/Dok. Adira Finance

Dalam surat tersebut tercatat ADMF akan mengakuisisi tiga portofolio pembiayaan milik Arthaasia Finance. Antara lain pembiayaan kendaraan komersial untuk pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), pembiayaan sewa guna usaha untuk pelanggan korporasi, serta kontrak pembelian kendaraan dengan skema cicilan atau PPSA.

Veronika memastikan transaksi akuisisi portfolio yang dimiliki AAF oleh ADMF tidak akan berdampak besar terhadap operasional dan legal hukum Perseroan. Namun demikian, transaksi ini diharapkan memacu bisnis Adira Finance.

“Transaksi akuisisi ini akan menambah jumlah aset Perseroan sehingga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap profitabilitas Perseroan," jelas Veronika.

Aset dan nasabah Adira Finance bertambah

Tak hanya itu, transaksi akuisisi ini juga dapat menambah jumlah konsumen dan mitra usaha Perseroan serta menambah jaringan dalam memperkuat pangsa pasar Perseroan dalam kegiatan pembiayaan khususnya di bidang pembiayaan kendaraan.

Dilansir dari laporan keuangannya, Adira Finance mencatatkan total aset sebesar Rp32,13 triliun di Maret 2025. Nilai tersebut belum digabungkan dengan aset Mandala Finance yang akan efektif merger pada 1 Oktober 2025. Bahkan, total pelanggan aktif yang akan dikelola perusahaan pasca merger Adira-Mandala bakal mencapai lebih 2,6 juta.

Dari nilai Aset ADMF tersebut, Rp 27,38 triliun di antaranya adalah piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan murabahah, dan piutang sewa pembiayaan. Sementara itu Arthaasia Finance memiliki total aset Rp 2,49 triliun hingga akhir 2024. Meski demikian, nilai aset dari AAF tersebut turun 15,73 persen (yoy).