Indo Premier Rilis Produk ETF Baru, Fokus Saham Konstituen Perbankan

- PT Indo Premier Investment Management (IPIM) meluncurkan produk ETF terbaru, Reksa Dana Indeks Premier ETF IDX-PEFINDO Prime Bank (XIPB).
- XIPB berfokus pada konstituen saham sektor perbankan dengan fundamental kuat, likuiditas tinggi, dan kinerja keuangan solid.
- ETF saham terdiri dari portofolio saham unggulan.
Jakarta, FORTUNE - PT Indo Premier Investment Management (IPIM) meluncurkan produk ETF terbaru, Reksa Dana Indeks Premier ETF IDX-PEFINDO Prime Bank (XIPB).
Direktur Indo Premier Investment Management, Suwito Haryatno, menyatakan XIPB berfokus pada konstituen saham sektor perbankan yang memiliki peringkat investment grade, likuiditas transaksi tinggi, serta kinerja keuangan solid.
Sektor perbankan Indonesia memiliki fundamental kuat, dengan kontribusi laba 47 persen dari total laba emiten di IHSG, dan kapitalisasi pasar 27,05 persen dari kapitalisasi pasar IHSG. Jadi, bisa dibilang sektor perbankan sebagai penggerak utama kinerja IHSG.
“Metodologi pemilihan konstituen XIPB mempertimbangkan peringkat, kapasitas bersaing, kapitalisasi pasar, likuiditas, serta valuasi saham, menjadikannya pilihan investasi utama bagi investor yang ingin mendapatkan manfaat investasi pada sektor perbankan,” kata di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/2).
Direktur Indo Premier Investment Management, Noviono Darmosusilo, mengatakan di tengah dinamika pasar dan tantangan makroekonomi global saat ini, valuasi serta histori pembayaran dividen pada sektor perbankan yang atraktif membuka peluang investor untuk dapat memanfaatkan XIPB sebagai instrumen investasi.
“ETF ini memberikan eksposur ke sektor perbankan yang tumbuh dan resilien, serta menciptakan nilai tambah bagi investor untuk dapat mengoptimalkan imbal hasil portofolionya,” ujarnya.
ETF atau Reksa Dana Bursa memiliki beberapa keunggulan utama. Salah satunya adalah perdagangan real-time. Investor tidak perlu menunggu nilai aktiva bersih (NAB) pada akhir hari karena ETF dapat diperjualbelikan selama jam perdagangan di BEI, menggunakan NAB indikatif.
Selain itu, ETF saham terdiri dari portofolio saham unggulan, sehingga membantu mengurangi volatilitas dan risiko investasi dibandingkan dengan membeli satuan saham secara langsung.
XIPB merupakan ETF ke-15 yang dikelola oleh IPIM dan ETF ke-44 yang tercatat di BEI. Dalam 10 tahun terakhir, Reksa Dana Indeks dan ETF tumbuh pesat, dengan pertumbuhan tahunan rata-rata total dana kelolaan mencapai 28,90 persen pada kurun 2014–2024.
Saat ini, IPIM mengelola tidak kurang dari 65 persen total dana kelolaan ETF saham di Indonesia, sehingga menjadikannya sebagai pemimpin pasar dalam industri ini.