Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Laba Jasuindo (JTPE) di 204 Naik 14,6% Saat Penjualan Turun

JTPE-1.jpg
Salah satu bentuk layanan PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE).

Jakarta, FORTUNE - Emiten penyedian produk keamanan digital dan percetakan keamanan terintegrasi, PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE), membukukan laba bersih sebesar Rp237,97 miliar pada 2024, bertumbuh 14,60 persen (YoY).

Peningkatan laba bersih itu terjadi saat perusahaan mencetak penjualan Rp2,11 triliun, menurun 7,8 persen (YoY). Penurunan itu bukan karena koreksi volume penjualan, tapi akibat penurunan harga jual seiring dengan normalisasi harga bahan baku utama, seperti chip.

Lantas, mengapa laba bersih perseroan dapat tetap bertumbuh walau penjualan melemah? Itu berkat langkah efisiensi yang perseroan terapkan secara konsisten di seluruh lini bisnis, termasuk optimalisasi dana kas, pengelolaan modal kerja dan lindung nilai valuta asing, serta strategi penjualan yang berfokus pada produk-produk dengan margin tinggi.

“Keberhasilan kebijakan efisiensi Perusahaan serta kuatnya permintaan atas solusi percetakan baik untuk produk sekuriti dan komersial memungkinkan kami untuk mencatatkan pertumbuhan kinerja.” ujar Direktur Utama JTPE, Allan Wibisono Oei, Jumat (11/4).

Adapun, kontribusi utama terhadap angka penjualan JTPE datang dari segmen sekuritas, dengan kontribusi sebesar Rp1,88 triliun sepanjang 2024. Itu karena segmen sekuritas meliputi produk kartu identitas dan kartu pembayaran yang merupakan bukti penting di setiap elemen masyarakat. JTPE melayani seluruh rangkaian produk identitas seperti kartu identitas (KTP), paspor, dan sebagainya sampai paspor.

Sementara untuk kartu pembayaran, berkat pesatnya perkembangan industri keuangan dan perbankan, penggunaan kartu pembayaran juga meningkat. Selain itu, perseroan pun memiliki layanan perlindungan merek.

Kemudian, untuk memperluas segmen bisnis, Perusahaan juga melayani percetakan komersial sesuai dengan kebutuhan pelanggan seperti kartu hadiah (gift card), kupon pelanggan, kalender, dan lainnya.

Lebih lanjut, segmen non-sekuritas ini menyumbang penjualan hingga Rp234,88 miliar pada 2024

Di pasar domestik, JTPE mencatatkan total penjualan sebesar Rp1,73 triliun. Selain melayani pasar domestik, JTPE juga melakukan ekspor produk komponen paspor ke berbagai negara di Afrika, Asia, dan Amerika Selatan. Di pasar ekspor, pada tahun 2024 JTPE berhasil membukukan penjualan Rp382,43 miliar. 

Pada 2025, JTPE menargetkan pertumbuhan kinerja hingga double digit. Sebagai informasi, perseroan mencatatkan arus kas bebas (free cashflow) hingga Rp251,6 miliar di akhir 2024. Oleh karena itu manajemen berencana mengusulkan dalam RUPS tahunan rasio pembagian dividen (Dividen Payout Ratio/DPR) sebesar 50-70 persen.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
pingit aria mutiara fajrin
Editorpingit aria mutiara fajrin
Follow Us