Dubes Italia Yakin VFS Global Permudah Akses Visa Bagi Turis Indonesia
Pengurusan visa Italia akan lebih mudah bagi turis asal RI.
Jakarta, FORTUNE – Duta Besar Italia untuk Indonesia, Benedetto Lateri optimistis kerja sama kedutaan besar Italia dengan VFS Global akan meningkatkan jumlah wisatawan asal Indonesia ke Italia, melalui kemudahan akses ke Pusat Aplikasi Visa (Visa Application Centre/VAC).
Lateri mengatakan bahwa VAC Italia yang telah beroperasi pada 21 Juni lalu akan memberikan layanan yang lebih nyaman dan efisien bagi para pemohon. “Pada 2019, sebelum Covid-19, jumlah pemohon visa Italia dari Indonesia mencapai 30.500 orang selama setahun penuh. Namun, hingga pertengahan tahun 2024, tanpa VFS global, jumlah pemohon visa hanya mencapai 7.000 saja,” ujarnya dalam wawancara eksklusif bersama Fortune Indonesia, Jumat (28/6).
Angka ini mencerminkan pentingnya keberadaan VFS Global dalam membantu meningkatkan jumlah wisatawan yang mau berkunjung ke Italia. VAC dirancang untuk menyederhanakan proses aplikasi visa, membuatnya lebih mudah diakses dan ramah pengguna bagi penduduk Indonesia dan Timor Leste.
Adanya VAC akan memotong waktu pengajuan, meski ada faktor high season atau low season. Ia pun yakin benar bahwa masyarakat Indonesia yang berniat bepergian ke Italia cukup besar, terlebih dengan adanya fasilitas ini.
"Permintaan visa yang meningkat membuat Kedubes Italia membuka layanan ini. Visa yang dikeluarkan di sini untuk semua jenis, mulai dari visa liburan hingga visa bisnis," katanya. "Kami sangat bangga bahwa Italia sangat dikenal traveler Indonesia. Jadi tidak ada strategi khusus menggaet orang sini. Target kami bukan angka tapi kepuasan para pejalan."
Lebih mudah
VAC Italia yang bekerja sama dengan VFS Global ini berlokasi di Chubb Square, Jakarta, dan buka mulai pukul 08.00-16.00 setiap Senin-Jumat (kecuali hari libur yang diumumkan oleh Kedutaan).
Adapun biaya layanan VAC ini mencapai Rp260.000 dan dibayarkan di VAC, saat pengajuan aplikasi. Selain itu, layanan opsional seperti notifikasi SMS dan layanan kurir tersedia dengan biaya tambahan, dan ini memberikan kenyamanan lebih bagi pemohon.
VFS Global akan mengelola penerimaan dan pemrosesan awal aplikasi visa, memastikan pengalaman yang lancar dan efisien bagi pemohon. Sementara, wewenang penilaian dan pengambilan keputusan akan tetap berada di Kedutaan Besar Italia di Jakarta. Hal ini tetap dibutuhkan untuk menjaga integritas dan ketelitian proses evaluasi visa.
“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang efisien dan mudah diakses bagi semua pemohon, dan pusat baru yang dioperasikan oleh VFS Global ini akan mampu berkontribusi untuk mencapai tujuan ini. Kami berharap dapat menyambut lebih banyak pengunjung dari Indonesia dan Timor Leste ke Italia,” ujar Lateri.
VFS Global saat ini memegang 3.450 pusat aplikasi visa, menangani 151 negara, dan 68 klien pemerintah sejak beroperasi di 2001. Secara total, VFS Global telah menangani proses pengurusan lebih dari 290.089.151 aplikasi visa.