Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi: Bandara Kertajati saat menerima jemaah umrah untuk terbang ke Jeddah, Arab Saudi. (Dok. AP II)

Jakarta, FORTUNE - PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) memastikan Bandara Kertajati, Jawa Barat, mulai kembali melayani penerbangan umrah, Minggu (20/11). Penerbangan dijalankan oleh Garuda Indonesia dengan menggunakan pesawat Airbus A330 yang nomor penerbangannya GA 902. Terakhir kali layanan tersebut berlangsung adalah 2018 dan 2020. 

Direktur Utama AP II, Muhammad Awaluddin, mengatakan pembukaan kembali layanan penerbangan umrah di Bandara Kertajati bertujuan memudahkan jemaah umrah asal Jawa Barat untuk berangkat ke Tanah Suci.

“AP II berharap jemaah umrah asal Jawa Barat dapat merasa lebih nyaman dan lebih dekat melalui Bandara Kertajati untuk berangkat ke Tanah Suci,” kata Awaluddin dalam pernyataan tertulisnya, Minggu (20/11). 

Awaluddin mengatakan Bandara Kertajati telah menyiapkan seluruh aspek yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah umrah. 

Penerbangan umrah tengah meningkat

Masih dalam kaitan ini, Direktur Operasi AP II, Muhamad Wasid, mengatakan pembukaan penerbangan umrah di Bandara Kertajati dilakukan untuk mendukung Bandara Soekarno-Hatta. Saat ini lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta tengah meningkat, yang termasuk di antara penyumbangnya adalah penerbangan umrah. 

Menurut Wasid, hal tersebut sejalan dengan konsep multi-airport system yang dijalankan AP II. Sistem tersebut memungkinkan satu bandara dengan bandara lainnya saling mendukung dalam hal operasional dan pelayanan.

Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Keselamatan dan Konektivitas, Maria Kristi, berharap penerbangan umrah dari Bandara Kertajati dapat terus berlanjut. “Kami dari Kementerian Perhubungan mendorong agar penerbangan umrah dari Bandara Kertajati bisa dilakukan dengan jadwal teratur,” kata Maria. 

Maria mengatakan potensi penerbangan umrah dari Jawa Barat juga cukup besar, dan potensi jemaah umrah asal Jawa Barat dalam satu musim atau delapan bulan dapat mencapai 70 ribu orang. 

Jadwal keberangkatan

Editorial Team

Tonton lebih seru di